Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mangkir dari undangan rapat dengan Tim Pengawas (Timwas) penanganan kasus Bank Century DPR. KPK urung hadir karena hanya ada 1 pimpinan KPK yang berada di Jakarta.
"KPK tidak datang. Pimpinannya tidak ada. Dari 3 pimpinan, 1 orang di China, 1 di Medan," kata anggota Timwas Century DPR Bambang Soesatyo di Komplek Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6/2013).
Menurut Bambang, dengan gagalnya rapat itu maka Timwas akan kembali mengundang KPK untuk hadir ke parlemen pekan depan. Dengan tak hadirnya lagi pimpinan KPK, maka lembaga pimpinan Abraham Samad itu sudah 2 kali tak datang dalam undang rapat Timwas di Parlemen.
Pekan lalu KPK tidak hadir dalam rapat dengan Timwas yang membahas laporan hasil penanganan dana talangan Bank Century senilai Rp 6,7 triliun.
Pada pagi tadi, Timwas telah menggelar rapat dengan Tim Pemburu Aset Century, yang dibentuk oleh Pemerintah. Mereka yang hadir adalah Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Menteri Keuangan Chatib Basri, Kejaksaan, dan sejumlah anggota Timwas Century. (Ism/Sss)
"KPK tidak datang. Pimpinannya tidak ada. Dari 3 pimpinan, 1 orang di China, 1 di Medan," kata anggota Timwas Century DPR Bambang Soesatyo di Komplek Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6/2013).
Menurut Bambang, dengan gagalnya rapat itu maka Timwas akan kembali mengundang KPK untuk hadir ke parlemen pekan depan. Dengan tak hadirnya lagi pimpinan KPK, maka lembaga pimpinan Abraham Samad itu sudah 2 kali tak datang dalam undang rapat Timwas di Parlemen.
Pekan lalu KPK tidak hadir dalam rapat dengan Timwas yang membahas laporan hasil penanganan dana talangan Bank Century senilai Rp 6,7 triliun.
Pada pagi tadi, Timwas telah menggelar rapat dengan Tim Pemburu Aset Century, yang dibentuk oleh Pemerintah. Mereka yang hadir adalah Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Menteri Keuangan Chatib Basri, Kejaksaan, dan sejumlah anggota Timwas Century. (Ism/Sss)