Jokowi Jadi `Raja` di Sepanjang Jalan

Parade Jakarnaval yang terdiri dari kendaraan hias dan iring-iringan lainnya sudah dilepas Gubernur DKI Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Kostum unik dan menunggang kuda Jawir menjadi ciri khas Jokowi sebagai peserta parade. Sementara, Ahok tidak turut dalam parade.

Pantauan Liputan6.com, Minggu petang (30/6/2012), Jokowi dan Ahok baru saja melepas parade Jakarnaval. Acara dibuka dengan tari-tarian. Jokowi sudah bersiap, dengan kostum yang entah ala apa. "Ini kostum Jokowi," kelakar dia.

Mantan Walikota Solo itu lalu naik ke atas pelana kuda. Ada 3 kuda pengawal lainnya di depan dan di belakangnya. Ahok tak jadi ikut menunggang kuda sendiri. Alasannya, takut.

Sementara Jokowi terlihat sedikit kaku. Dengan kostum anehnya, seperti raja atau ksatria dengan mahkota setinggi sekitar 0,5 meter, Jokowi naik ke punggung kuda. Tangan kiri memegang tali kendali, tangan kanan untuk melambai.

Busana yang didominasi warna merah dan kuning emas itu mencolok perhatian. Sepanjang jalan dari Jalan Medan Merdeka Selatan, MH Thamrin, hingga Bundaran Hotel Indonesia, sudah ditutup. Bukan karena Jokowi ingin melintas dengan kudanya, tapi itu merupakan rute kendaraan karnaval.

Sepanjang jalan, Jokowi menunggang kuda lengkap dengan mahkota uniknya. Saat Jokowi dan kudanya tiba di kawasan Sarinah, Jokowi sedikit kelelahan. Mahkota pun dilepas, keringat diseka. Tapi, warga masih antusias. "Jokowi, Jokowi," kata warga yang ada di jembatan penyeberangan, trotoar, hingga di atas-atas gedung. "Wah ganteng ya Pak Jokowi," kata seorang warga.

Jokowi juga sesekali menenggak air mineral. "Haus," kata Jokowi. Ribuan orang berjajar, berdesakan, berjejalan di sepanjang jalan rute Jakarnaval. Mereka ingin melihat pawai kendaraan beserta gubernurnya. (Ism)