Penataan Pasar Blok G, Tanah Abang, Jakarta Pusat, terus dilakukan. Salah satunya adalah pelebaran saluran drainase dan saluran pembuangan limbah. Pelebaran saluran dimaksudkan agar limbah tersebut langsung mengalir ke Kali Krukut dan tidak mengendap yang menimbul bau tidak sedap.
Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Pusat Herning Wahyuningsih mengatakan, pihaknya akan terus membenahi saluran air tersebut dengan cara mengeruk lumpur di ujung Jalan Tike. Saluran air itu juga akan dilebarkan dan diplester. Dari lebar sebelumnya 60 centimeter menjadi 100 centimeter. Diharapkan dalam waktu 1 pekan pengerjaannya akan rampung.
"Untuk pengerjaannya kita kerahkan sebanyak 60 pekerja. Tapi untuk pelebaran kita ada kendala, itu lihat di situ tiang listrik nancap tepat di tepi saluran. Saya sudah hubungi Manajer PLN untuk koordinasikan ini," ujarnya di Jakarta, Jumat (16/8/2013).
Sebelum dibersihkan, kondisi saluran air itu sangat buruk. Menurut Herning, limbah dari Pasar Blok G, 2 toilet di dalam pasar dan limbah dari rumah potong di buang ke dalam 1 tempat saluran. Sehingga, menimbulkan endapan dan bau tidak sedap.
"Kondisi saluran sangat buruk dan bau," ucap Herning.
Saat ini, kata Herning, pihaknya tengah melakukan pengerukan endapan lumpur dan kotoran di saluran tersebut. Bertujuan agar air mudah mengalir ke Sungai Krukut di ujung Jalan Tike, belakang Pasar Blok G dan tidak terjadi endapan. (Frd)
Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Pusat Herning Wahyuningsih mengatakan, pihaknya akan terus membenahi saluran air tersebut dengan cara mengeruk lumpur di ujung Jalan Tike. Saluran air itu juga akan dilebarkan dan diplester. Dari lebar sebelumnya 60 centimeter menjadi 100 centimeter. Diharapkan dalam waktu 1 pekan pengerjaannya akan rampung.
"Untuk pengerjaannya kita kerahkan sebanyak 60 pekerja. Tapi untuk pelebaran kita ada kendala, itu lihat di situ tiang listrik nancap tepat di tepi saluran. Saya sudah hubungi Manajer PLN untuk koordinasikan ini," ujarnya di Jakarta, Jumat (16/8/2013).
Sebelum dibersihkan, kondisi saluran air itu sangat buruk. Menurut Herning, limbah dari Pasar Blok G, 2 toilet di dalam pasar dan limbah dari rumah potong di buang ke dalam 1 tempat saluran. Sehingga, menimbulkan endapan dan bau tidak sedap.
"Kondisi saluran sangat buruk dan bau," ucap Herning.
Saat ini, kata Herning, pihaknya tengah melakukan pengerukan endapan lumpur dan kotoran di saluran tersebut. Bertujuan agar air mudah mengalir ke Sungai Krukut di ujung Jalan Tike, belakang Pasar Blok G dan tidak terjadi endapan. (Frd)