Pesan HUT RI Jaksa Agung Basrief Arief

Kejaksaan Agung (Kejagung) Jakarta menggelar upacara peringatan HUT ke-68 RI. Dalam amanatnya, Jaksa Agung Basrief Arief berpesan kepada korps Adyaksa untuk berubah sikap dan perilaku menjadi lebih baik sebagai bagian dari aparat penegak hukum demi mewujudkan supremasi hukum dalam arti yang sebenar-benarnya.

"Saat ini masyarakat semakin mengerti akan hakikat keberadaan hukum dan menghendaki agar hukum tidak lagi menjadi alat kepentingan penguasa, ekonomi ataupun kepentingan politik," imbau Basrief di Lapangan Kompleks Kejagung di Jakarta, Sabtu (17/8/2013).

Basrief berharap pesan ini bisa direspons setiap aparatur penegak hukum agar tujuan dari hukum untuk menciptakan keadillan, ketertiban, kemanfaatan, kesejahteraan serta kepastian hukum dapat terwujud secara nyata.

"Untuk itulah saya senantiasa mengingatkan agar kita secara berkelanjutan meningkatkan keimanan yang tercermin di dalam sikap dan perilaku yang memiliki integritas sesuai dengan doktrin Tri Krama Adhyaksa," jelasnya.

Basrief juga menekankan kepada jajarannya, menjelang tahun politik menyongsong perhelatan Pemilu 2014 mendatang, eskalasi politik terus meningkat, dengan ditandai meningkatnya gangguan (keamanan ketertiban masyarakat) kamtibmas hingga penyelenggaraan Pemilu.

"Hal ini harus diantisipasi Kejaksaan dengan mengambil peran sedini mungkin dalam penyelenggaraan Pesta Demokrasi 2014 demi terciptanya penyelenggaraan pemilu yang berintegritas, mandiri, transparan, dan akuntabel," pungkas Basrief.

Adapun amanat Basrief itu disampaikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Andhi Nirwanto selaku inspektur upacara dan Asep Mulyana selaku komandan upacara dalam peringatan HUT ke 68 RI di Kejagung, dengan tema 'Mari Kita Jaga Stabilitas Politik Dan Pertumbuhan Ekonomi Kita Guna Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat'. (Riz)