Kak Seto: Hak Asuh Orangtua Dul Bisa Dicabut

Ahli psikologi anak Seto Mulyadi menyarankan, Ahmad Dhani seharusnya bisa lebih mengawasi dan mengontrol sang anak.

oleh Riz diperbarui 09 Sep 2013, 07:35 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2013, 07:35 WIB
kakseto130523b.jpg
Hak asuh orangtua Abdul Qodir Jaelani atau Dul bisa dicabut pasca-kecelakaan yang melibatkan anak di bawah umur pada Minggu dini hari kemarin. Demikian yang disampaikan ahli psikologi anak Seto Mulyadi.

"Keduanya harus ikut tanggung jawab, anak maupun orang tua," kata Seto di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, Minggu 8 September 2013 malam.

Namun tanggung jawab yang dibebankan kepada anak di bawah umur lebih merupakan restoratibe justice. Sebaliknya, orangtua harus menunjukkan kemampuannya dalam memasuki kehidupan sang anak dan berperan dalam kehidupan anak.

"Dalam undang-undang, kalau tidak mampu, kuasa asuh bisa dicabut," ujar pria yang karib disapa Kak Seto ini.

Lebih lanjut Seto menjelaskan, selama ini hak asuh ada di tangan Maia, hanya saja ketiga anak mereka, Al, El dan Dul lebih sering bersama dengan Ahmad Dhani.

"Kalau ada masalah seperti ini, harus ditegaskan lagi siapa yang berwenang mendapatkan hak asuh," katanya.

Seto menyarankan, seharusnya Dhani bisa lebih mengawasi dan mengontrol sang anak. Namun lingkungan juga ikut memengaruhi. Seto meminta pihak berwajib melakukan sosialisasi perihal anak di bawah umur yang membawa kendaraan.

"Anak di bawah umur itu mudah meledak dan tidak stabil," katanya.

Dul terlibat kecelakaan beruntun dengan 2 kendaraan lainnya yang menyebabkan 6 nyawa melayang dan 10 orang dilarikan ke rumah sakit. (Ant/Riz)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya