[VIDEO] Jelang Idul Adha, Harga Daging Sapi Melonjak

Di pasar hewan Tasikmalaya misalnya, sapi yang diperjual belikan mengalami kenaikan dari Rp 2 hingga Rp 2.5 juta per ekornya.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Sep 2013, 06:07 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2013, 06:07 WIB
sapi-kurbamn130919a.jpg
Tiga minggu menjelang Hari Raya Idul Adha, harga hewan kurban sudah mulai naik. Kenaikan harga hewan kurban seminggu terakhir ini, membuat para pedagang kian sulit mendapatkan hewan kurban yang baik. Apalagi harganya kini semakin tidak tejangkau.

Seperti di pasar hewan di Tasikmalaya ini misalnya. Sapi yang diperjual belikan mengalami kenaikan dari Rp 2 hingga Rp 2.5 juta per ekornya. Bahkan, sapi yang masih muda usianya untuk dijadikan hewan kurban  juga ikut mengalami kenaikan.

Dampak mahalnya harga sapi sejak dari peternak, seperti tayangan Liputan 6 Pagi SCTV Kamis (19/9/2013) membuat pedagang semakin sulit menjualnya.

Diharapkan pemerintah segera turun tangan mengatasi penyebab dan masalah kenaikan harga sapi guna mencegah melonjaknya kembali harga sapi menjelang Idul Adha nanti.

Di Sragen, Jawa Tengah, penjualan sapi hidup di pasar hewan Sumber Lawang, juga mengalami kenaikan harga. Sedikitnya pembeli membuat persediaan sapi menumpuk.

Dalam beberapa hari ini, harga sapi hidup di pasar ini naik antara Rp 4 hingga Rp 6 juta rupiah per ekor. Diperkirakan menjelang Idul Adha harga tembus hingga Rp 28 juta per ekor.

Untuk mengantisipasi hewan sapi tidak menimbulkan penyakit bila dikonsumsi manusia, sapi yang akan dijual-belikan di luar wilayah Sragen, akan di periksa terlebih dahulu. Kenaikan harga sapi ini selain merugikan pedagang, juga menyebabkan pengiriman keluar daerah kini jauh berkurang. (Rmn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya