Pengamat: Ini Kemarahan SBY yang Luar Biasa

"Kenapa? Itu kan persidangan dan proses hukum. Biarlah pengadilan yang memutuskan apakah keterangan LHI bohong atau tidak," kata Heri.

oleh Ismoko Widjaya diperbarui 11 Okt 2013, 11:18 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2013, 11:18 WIB
sby-tinjau-mk-131005b.jpg
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tiba-tiba menanggapi kesaksian mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq atau LHI. Respons SBY itu dinilai sebagai suatu kemarahan dan berlebihan.

"Saya belum pernah melihat SBY tampil semarah ini dalam konferensi pers. Ini adalah kemarahan yang luar biasa. Hal lain yang perlu diperhatikan saya kira SBY perlu memperhatikan penampilannya di depan publik," kata Direktur Political Communication Institute, Heri Budianto kepada Liputan6.com, Jumat (11/10/2013).

Heri menilai, kemarahan Presiden SBY menanggapi keterangan LHI di persidangan tentang Bunda Putri yang disebut dekat dengan SBY dinilai berlebihan. Menurutnya, konferensi pers yang disampaikan di Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur itu, justru hanya akan merugikan Presiden SBY.

"Kenapa? Itu kan munculnya dalam persidangan, bukankah itu proses hukum. Biarlah pengadilan yang memutuskan apakah keterangan LHI bohong atau tidak?" jelas Heri.

Menurutnya, justru sikap reaksional Presiden SBY akan menimbulkan berbagai pertanyaan di publik. Kenapa Presiden SBY begitu memperhatikan soal itu? Kenapa Presiden SBY marah sekali?

Heri menilai kemarahan SBY terlihat saat menyampaikan konferensi Pers tersebut? "Dari verbal communivation dan nonverbal communication sangat terlihat dari pilihan kata dan bahasa tubuh Presiden SBY ketika menyampaikan itu," ujar pakar komunikasi politik Universitas Mercu Buana Jakarta ini.

SBY membantah keterangan LHI di persidangan itu. SBY pun memintanya untuk tidak mengalihkan isu. "Jangan suka mengalihkan isu kepada orang-orang yang sebenarnya tidak tahu. Itu sudah kejahatan," tegas Presiden SBY di Pangkalan Udara TNI Halim Perdanakusuma, semalam. SBY juga memerintahkan Menteri Pertanian Suswono untuk mencari tahu identitas 'Bunda Putri'. Bahkan, SBY mempertanyakan apa kaitan Bunda Putri dengan reshuffle kabinet.

Kepada para penegak hukum, Presiden SBY meminta agar kasus korupsi LHI diungkap hingga tuntas. "Saya minta di negeri tercinta ini tegakkan kebenaran dan keadilan. Kalau ada kejahatan yang melibatkan Luthfi Hassan, saya minta tegakkan dengan benar. Ungkap secara tuntas, tegakkan hukum seadil-adilnya, ksatria," kata SBY.

Sebelumnya, LHI mengaku Bunda Putri dikenal dekat dengan Presiden SBY. Bahkan tahu seluk beluk politik terutama tentang isu reshuffle kabinet. (Adi/Ism)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya