Tukang Topeng Monyet: Jangan Cuma Diambil, Bayar Dong!

Jokowi menargetkan, Ibukota harus bersih dari topeng monyet pada 2014 mendatang.

oleh Widji Ananta diperbarui 23 Okt 2013, 11:37 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2013, 11:37 WIB
topeng-monyet-1-131023b.jpg
Satu per satu 'Sarimin' dalam atraksi topeng monyet bakal ditertibkan Pemprov DKI Jakarta. Nantinya mereka bakal ditampung di Taman Margasatwa Ragunan agar bisa hidup dengan lebih layak.

Sementara itu, warga 'Kampung Monyet' di bantaran Kanal Banjir Timur, Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, mulai resah. Mereka yang sebagian besar berprofesi sebagai pengamen topeng monyet itu meminta kompensasi. Monyet-monyet mereka tak akan diserahkan tanpa ganti rugi.

"Jangan cuma diambil monyetnya, emang kita tidak makan? Harus dibayar dong," ucap salah satu pemilik monyet di kawasan Kanal Banjir Timur, Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, Rabu (23/10/2013).

"Kalau memang dibayar, kita rela memberikan binantang primata itu. Karena dengan dibayar, bisa pikir sendiri itu kan bisa jadi modal usaha yang baru," imbuhnya.

Gubernur DKI Jakarta Jokowi menargetkan, Ibukota harus bersih dari topeng monyet pada 2014 mendatang. Upaya penertibannya telah dimulai pekan ini. Selasa 22 Oktober kemarin, Suku Dinas Peternakan Jakarta Timur yang dibantu Satpol PP menggelar operasi pemburuan binatang primata itu. 1 Ekor monyet berhasil diamankan dari operasi itu. (Ndy/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya