Seorang kakek berhati-hati melangkahkan kaki d itengah banjir yang merendam kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat. Rencana memeriksakan penyakit jantungnya pun gagal karena hujan sepanjang malam menyebabkan kawasan ini termasuk RS TNI Angkatan Laut Mintohardjo terendam.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (29/1/2014), banjir juga membuat pelayanan kesehatan di rumah sakit ini terganggu. Semua poliklinik tidak beroperasi.
Para pasien rawat inap dipindahkan ke lantai 2 rumah sakit. Hanya unit gawat darurat yang melayani pasien dengan kondisi darurat.
Banjir yang merendam kawasan Bendungan Hilir ini memutus arus lalulintas yang menghubungkan kawasan Pejompongan dengan ruas jalan protokol Sudirman-Thamrin.
Banjir setinggi pinggang orang dewasa ini pula yang menyebabkan aktivitas perkantoran di kawasan ini terganggu. Meski demikian, semua operasional berusaha berjalan dengan normal.
Polisi berjaga di ujung jalan yang terendam banjir. Para pengguna jalan dialihkan untuk menghindari kawasan Bendungan Hilir dan mencari ruas jalan alternatif untuk sampai tujuan. (Nfs/Yus)
Baca juga:
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (29/1/2014), banjir juga membuat pelayanan kesehatan di rumah sakit ini terganggu. Semua poliklinik tidak beroperasi.
Para pasien rawat inap dipindahkan ke lantai 2 rumah sakit. Hanya unit gawat darurat yang melayani pasien dengan kondisi darurat.
Banjir yang merendam kawasan Bendungan Hilir ini memutus arus lalulintas yang menghubungkan kawasan Pejompongan dengan ruas jalan protokol Sudirman-Thamrin.
Banjir setinggi pinggang orang dewasa ini pula yang menyebabkan aktivitas perkantoran di kawasan ini terganggu. Meski demikian, semua operasional berusaha berjalan dengan normal.
Polisi berjaga di ujung jalan yang terendam banjir. Para pengguna jalan dialihkan untuk menghindari kawasan Bendungan Hilir dan mencari ruas jalan alternatif untuk sampai tujuan. (Nfs/Yus)
Baca juga: