Munculnya nama mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal menjadi peserta Konvensi Capres Partai Demokrat cukup mengagetkan. Sebab, dia akan bersaing dengan peserta konvensi lainnya yang sebagian besar adalah politisi senior.
Namun, Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR, Nurhayati Ali Assegaf mengatakan, sebagai salah satu staf khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Dino Patti Djalal sudah bersama SBY sejak 2004.
"Selama bekerja sebagai Staf Khusus Presiden, Pak Dino punya track record bagus. Pak Dino bukan orang baru, tetapi sudah ada bersama Pak SBY sejak 2004," jelasnya didampingi Dino Patti Djalal di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Senin (3/2/2014).
Nurhayati juga menjelaskan tentang pertemuannya dengan Dino Patti Djalal. Pertemuan tersebut menurutnya menjadi khusus karena diminta langsung oleh Dino.
"Kalau dukungan, sebagai ketua fraksi saya mendukung semuanya. Sebagai teman Pak Dino, secara pribadi saya memberikan masukan-masukan kepada beliau, apa yang bisa dilakukan dan juga peta-peta politik yang ada. Memberikan semangat," lanjut Nurhayati.
Sementara itu, Dino mengungkapkan kedatangannya karena adanya hubungan batin dengan Uni Yati (sapaan akrab Dino kepada Nurhayati). Hal ini untuk bersilaturahmi sekaligus berbicara tentang komunikasi politik.
"Saya sama Uni Yeti ada hubungan batin yang khusus. Hari ini untuk silaturahim juga komunikasi politik. Saya masih hijau. Sedangkan Nurhayati sudah berpengalaman di dunia politik. Berbicara dari hati ke hati. Berbicara PD dan kondisi internal, dinamika partai, serta landskap politik nasional seperti apa," ujar Dino. (Ado/Ein)
Namun, Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR, Nurhayati Ali Assegaf mengatakan, sebagai salah satu staf khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Dino Patti Djalal sudah bersama SBY sejak 2004.
"Selama bekerja sebagai Staf Khusus Presiden, Pak Dino punya track record bagus. Pak Dino bukan orang baru, tetapi sudah ada bersama Pak SBY sejak 2004," jelasnya didampingi Dino Patti Djalal di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Senin (3/2/2014).
Nurhayati juga menjelaskan tentang pertemuannya dengan Dino Patti Djalal. Pertemuan tersebut menurutnya menjadi khusus karena diminta langsung oleh Dino.
"Kalau dukungan, sebagai ketua fraksi saya mendukung semuanya. Sebagai teman Pak Dino, secara pribadi saya memberikan masukan-masukan kepada beliau, apa yang bisa dilakukan dan juga peta-peta politik yang ada. Memberikan semangat," lanjut Nurhayati.
Sementara itu, Dino mengungkapkan kedatangannya karena adanya hubungan batin dengan Uni Yati (sapaan akrab Dino kepada Nurhayati). Hal ini untuk bersilaturahmi sekaligus berbicara tentang komunikasi politik.
"Saya sama Uni Yeti ada hubungan batin yang khusus. Hari ini untuk silaturahim juga komunikasi politik. Saya masih hijau. Sedangkan Nurhayati sudah berpengalaman di dunia politik. Berbicara dari hati ke hati. Berbicara PD dan kondisi internal, dinamika partai, serta landskap politik nasional seperti apa," ujar Dino. (Ado/Ein)
Baca juga: