Lokasi Syuting Zona Merah Bawa Harapan Untuk Potensi Wisata

Liputan6.com, Jakarta Belum tayang series Zona Merah ini membawa banyak harapan, bukan hanya agar membuat penonton terhibur dengan ceritanya serta menghargai karya lokal anak bangsa. Namun juga membawa harapan bagi potensi wisata yang menjadi tempat lokasi syuting dari series Zona Merah. 

Sekilas mungkin sudah muncul cuplikan video yang menunjukan tempat dimana lokasi syuting Series Zona Merah. Berikut ini sedikit informasi bagaimana tempat lokasi syuting series Zona Merah yang akan segera tayang di Vidio.

Salah satu tempat wisata menjadi tempat syuting series Zona Merah, tepatnya berada di Kawasan Wisata Hutan Alam Jati “Gubug Payung” dan Tempat Penimbunan Kayu (TPK) Pasar Sore wilayah Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Cepu, garapan Kebon Studio Film Yogyakarta. 

Kegiatan syuting film “Zona Merah” ini juga menjadi salah satu cara untuk mengangkat potensi wisata dan budaya Blora. Kawasan Hutan Jati “Gubug Payung” yang menjadi salah satu lokasi syuting menawarkan pengalaman wisata alam yang berbeda, dengan pemandangan hutan yang asri dan kayu jati berkualitas tinggi sebagai daya tarik utamanya.

Zona Merah mengangkat kisah dari sebuah kota bernama Rimbalaya yang dipimpin oleh seorang bupati korup. Hingga mempekerjakan orang banyak dalam ketidakadilan sehingga membuat masyarakat protes pada para pejabat tersebut. 

Hingga kota tersebut bermunculan wabah mayit hidup mulai merebak di Rimbalaya, Maya harus berjuang menemukan adiknya yang hilang. Ia berpacu dengan waktu sebelum kota itu menjadi zona merah.

Series ini akan membawa banyak ketegangan, bagaimana orang-orang berusaha untuk menyelamatkan diri dari mayit hidup. Series Zona Merah akan segera tayang di Vidio mulai tanggal 8 November 2024.