Liputan6.com, Sussex - Kehadiran mobil sport mewah dari Porsche yang dilabeli dengan nama hewan karnivora asal Indonesia diprediksi analis bakal menuai respon baik dan terjual 45 ribu unit tahun ini.
Porsche nampaknya banyak belajar ketika pabrikan menetaskan model Sport Utility Vehicle (SUV) mewah, Cayenne ke pasar pada 2012. Kala itu, sebagaimana dilansir dari Forbes, yang ditulis Kamis (22/5/2014), langkah untuk mengeluarkan model SUV merupakan pertaruhan besar.
Nama Porsche yang begitu dikenal sebagai produsen mobil sport dipertaruhkan. Perusahaan memutuskan untuk memproduksi model SUV sebagai bagian dari strategi pasar, dan ternyata menuai sukses.
Mobil itu sebenarnya dibangun berdasarkan platform Volkswagen Touareg dan dilepas dengan nama Cayenne seharga US$ 100 ribu. Tentu saja, pabrikan melakukan penyesuaian pada sektor mesin dan teknologi.
Kini, pabrikan memiliki model SUV lain. Sebuah model yang mengadopsi nama dari sebuah hewan karnivora asal Indonesia, Macan. Mobil pun dilahirkan berdasarkan model dari Audi Q5.
"Macan dibangun berbasis Audi Q5 dan tentunya dengan penyesuaian pada penggerak dan kemudi. Ahli Porsche menyesuaikan aspek untuk meningkatkan kedinamisan berkendara dan suspensi," ujar analis dari IHS Automotive Tim Urquhart.
Porsche Macan dinilai Urquhart berpotensi besar dalam mempertebal pundi-pundi unag dan membatu pabrikan dalam mempertahankan posisi sebagai pembuat mobil dengan volume kecil yang paling menguntungkan.
Sejauh ini, Porsche Macan telah dilepas di sejumlah pasar Eropa dan akan dijual di Amerika Serikat (AS) pada September ini.
Tembus 90 ribu unit
Porsche Macan yang akan dirilis pada awal Juni di Indonesia itu diprediksi akan terjual sebanyak 45 ribu unit sepanjang tahun ini. Menurut perhitungan IHS Auto 10 ribu di antaranya berada di AS. Pada 2022, penjualan Macan secara global akan menembus 90 ribu unit.
Untuk pasar AS, IHS Auto memiliki proyeksi bahwa pesaing Mercedes GLK, Audi Q5, Range Rover Evoque dan Freelander, serta BMW X3 juga X4 itu akan terjual sebanyak 17.616 unit pada 2016.
Tak pelak, bagusnya penjualan Macan akan menambah laba perusahaan di kisaran US$ 820 ribu hingga US 1,1 juta pada tahun ini. Laura Lembke, seorang analis dari Morgan Stanley memproyeksi laba Porsche akan menembus US 1,4 juta pada 2015.
"Macan akan menjadi model yang paling menguntungkan di Volkswagen Group," kata Lembke.
Porsche sendiri menargetkan penjualan tahunan Macan akan menembus 60 ribu. (Gst/Ahm)