Liputan6.com, Jakarta - Industri otomotif selalu menjadi kambing hitam atas kemacetan yang melanda kota-kota besar, termasuk Jakarta.
Menanggapi tudingan tersebut, Ketua Umum Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) Gunadi Shinduwinata, menegaskan, tidak adanya sarana transportasi publik yang layak menjadi faktor utama makin padatnya jalanan.
"Industri otomotif selalu dibilang sebagai biang kepadatan dan kemacetan lalu lintas, padahal ada faktor lain yang tak kalah penting," katanya kepada Liputan6.com.
Menurut Gunadi, selain tidak adanya transportasi publik yang layak, murah, dan aman, manajemen lalu lintas juga harusnya diperhatikan. Belum lagi, tambah dia, belum maksimalnya penindakan hukum di jalan turut memperparah kondisi jalan.
Apabila ketiga unsur tersebut sudah dijalankan dengan baik, Gunadi yakin, meskipun penjualan kendaraan tumbuh tidak akan menyebabkan kemacetan.
"Sekarang kalau transportasi sudah bagus orang pasti naik angkutan umum. Beli kendaraan tetap dan bakal digunakan pada hari-hari tertentu saja," ucapnya yakin.
"Lagipula jika dibandingkan dengan negara-negara lain, rasio kepemilikan kendaraan di Indonesia masih dibilang kecil. Jadi industri ini harus terus didorong karena berkontribusi terhadap pendapatan negara dari pajak dan menyediakan lapangan kerja," simpul Gunadi. (Gst/Des)
Benahi Macet, Ini Saran AISI pada Jokowi
Tiga faktor utama wajib dibenahi untuk menuntaskan macet di ibu kota.
diperbarui 28 Okt 2014, 10:03 WIBDiterbitkan 28 Okt 2014, 10:03 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Lupa Ayat Surah Pendek saat Sholat, Langsung Rukuk atau Ganti Surat Lain? Ini Kata UAH
Sosok Remaja 18 Tahun di Balik Kematian Misterius IRT di Sumba
Atasi Banjir di Dekat Bandara Soetta, Pemkot Tangerang Rakor Bersama Angkasa Pura
Tari Balean Dadas, Warisan Budaya Kental dengan Nilai Budaya dan Spiritual Kalimantan
Cek Harga Masuk dan Tarif Pengambilan Video di Taman Nasional Ujung Kulon
Teleskop Hubble Tangkap Momen Kelahiran Bintang-Bintang di Nebula Tarantula
Panduan Puasa Sya’ban Mulai Jumat 31 Januari 2025: Niat, Tata Cara dan Keutamaannya
Penyesalan Ibu Muda di Nagekeo, Lengah Sebentar Nyawa Anaknya Hilang
Bungkam Peringkat 13 Dunia Jepang, Timnas Futsal Indonesia Makin Layak Diperhitungkan
Link Live Streaming Liga Europa di SCTV dan Vidio: AS Roma vs Eintracht Frankfurt, Ajax vs Galatasaray
Leny Yoro Targetkan Manchester United Juara Liga Europa
Labuhan, Ritual Sakral Keraton Yogyakarta di Tiga Titik