Liputan6.com, Jakarta Walau angka kecelakaan lalu lintas di Jakarta turun, namun fakta dimana jumlah pelanggaran lalu lintas yang masih mencapai angka ribuan setiap harinya turut menguak fakta baru. Apakah perilaku para pengendara di Tanah Air kini membaik ataukah ada kaitannya dengan faktor lain?
Dikatakan oleh AKBP Bakharuddin Syah, Wadir Lantas Polda Metro Jaya, penurunan angka kecelakaan lalu lintas ini menurutnya bukan karena faktor pengendara, melainkan faktor lain yaitu laju kendaraan yang terpakas berkurang kecepatannya.
"Kita jangan berbangga hati, karena angka kecelakaan lalu lintas di Jakarta menurun. Faktanya, penurunan angka kecelakaan di tahun ini (2014) dibanding 2013 lalu lebih karena faktor jalanan yang semakin macet," ungkap Bakharudiin di sela-sela acara Shell Road Safety Competition 2014, pada Rabu (17/12/2014).
Lebih lanjut, menurut Bakharuddin, penurunan angka kecelakaan di luar faktor pengemudi ini tentu tak menunjukkan perbaikan kualitas perilaku berkendara di Tanah Air.
"Ambil saja kasus waktu libur mudik kemarin. Jika beberapa tahun lalu cukup satu hari melakukan perjalanan ke kampung halaman, sekarang bisa empat atau lima hari," contohnya. "Tentu, hal ini belum menunjukkan jika penurunan angka lalu lintas lebih karena perbaikan perilaku di jalanan."
Lanjut Bakharuddin, atas fakta tersebut diharapkan ada kesadaran bersama untuk dapat memperbaiki kualitas berkendara di Tanah Air yang tentunya secara otomatis juga akan menekan angka kecelakaan lalu lintas. (Des/Des)
Angka Kecelakaan Lantas Turun, Perilaku Pengendara Membaik?
Angka kecelakaan laka lantas di Tanah Air menurun. Namun, faktor apa yang nyatanya berpengaruh?
diperbarui 18 Des 2014, 14:00 WIBDiterbitkan 18 Des 2014, 14:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ikhtilaf Para Ulama tentang Asal Usul Penamaan Bulan Rajab
Makan Bergizi Gratis Dimulai Besok, 4 SPPG di Jakarta Siapkan Menu untuk 12.054 Siswa
Hasil PLN Mobile Proliga 2025: Gresik Petrokimia Beri Jakarta Pertamina Enduro Kekalahan Kedua
Akhiri Dominasi Thailand, Vietnam Juara Piala AFF 2024
Seputar Tren Perawatan Kecantikan Polinukleotida, Pengganti Filler dan Botox yang Dianggap Ketinggalan Zaman
Aksi Mahasiswa Bandung: Buka 2025 dengan Luapan Kemarahan ke Pejabat Hedon
Polres Pemalang Pastikan Pengusutan Kasus Penipuan Penerimaan Polri Profesional, Pelaku Ditahan
Exco PSSI Ucap Terima Kasih STY dan Sebut Sang Pelatih Timnas Indonesia sebagai Bagian Sejarah, Sinyal Apa?
Menkomdigi Tegaskan Seluruh Sekolah di Daerah 3T Harus Dapat Akses Internet
Hasil PLN Mobile Proliga 2025: Sabina Altynbekova Sakit Kepala, Yogya Falcons Tak Berdaya Lawan Bandung bjb Tandamata
Candi Prambanan Dikunjungi 167 Ribu Orang periode Libur Natal dan Tahun Baru
Wujudkan Langkah Nyata Menuju Generasi Emas Indonesia 2045, Program Makan Bergizi Gratis Siap Dimulai