Pemotor Sering Terabas Hujan? Rawat 3 Komponen Ini

Kandungan asam yang ada pada air hujan dapat memicu timbulnya karat pada beberapa komponen vital sepeda motor.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 23 Jan 2015, 12:05 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2015, 12:05 WIB
Diwarnai Banjir dan Kecelakaan, Lalu Lintas Pagi Ini Padat
Sebagian ruas jalan ibukota tergenang banjir dengan kedalaman 40 hingga 70 centimeter, sementara lalin Jakarta pagi ini terpantau padat.

Liputan6.com, Jakarta - Musim penghujan telah tiba. Saat turun hujan, banyak daerah yang tergenang dan bahkan sampai mengalami banjir.

Tentu, genangan air hujan menjadi musuh sepeda motor. Kandungan asam yang ada pada air hujan dapat memicu timbulnya karat di beberapa komponen.

Untuk itu, para pemotor dianjurkan lebih memperhatikan kondisi tunggangannya ketika musim hujan. Hal ini dimaksudkan agar tunggangan tetap dalam kondisi prima kala cuaca tak menentu.

Berikut ini adalah 3 komponen yang rentan terkena karat akibat sering terkena air hujan:


1. Gir Rantai

1. Gir Rantai

Rantai berikut gir pada sepeda motor merupakan komponen vital roda dua yang rentan timbul karat akibat terkena cipratan becek dari roda belakang. Sayangnya, banyak pemotor yang lalai memeriksa kondisi komponen ini sehingga kerap muncul karat ketika musim hujan tiba.

Untuk mencegah timbulnya karat pada komponen gir dan rantai pun terbilang mudah. Setelah menerabas hujan, sebisa mungkin segera bersihkan sisa-sisa cipratan becek air hujan pada rantai dengan menyiramkan air bersih.

Setelah itu, Anda tinggal menyemprotkan cairan pelumas khusus rantai yang banyak tersedia di pasaran ketika motor selesai di cuci. Jika anda sering menerabas hujan, sebaiknya rantai rutin dilumasi tiap tiga hari sekali.

Kondisi rantai yang terlumasi dengan baik tentu membuat tarikan sepeda motor menjadi enteng dan tidak seret karena gir dapat berputar dengan lancar.


2. Knalpot

2. Knalpot

Saluran pembuangan pada sepeda motor ini amat rentan timbul karat saat musim hujan. Suhu knalpot yang sangat panas ketika sedang berjalan akan timbul karat jika kerap terkena cipratan air hujan.

Pada komponen ini, bagian yang rentan timbul karat adalah bagian leher karena posisinya yang berada tepat di kolong sehingga kerap terkena cipratan becek.

Lumpur yang menempel cukup lama berdampak menimbulkan karat. Jika didiamkan terus-menerus, leher knalpot dapat keropos dan rentan patah.

Jika anda kerap melewati genangan air, sebaiknya segeralah bersihkan bagian ini. Langkahnya pun terbilang cukup mudah yakni hanya mencucinya dengan air bersih dan shampo khusus sepeda motor ketika kondisi mesin sudah dingin.


3. As dan Bos Roda

3. As dan Bos Roda

As serta bos roda menjadi komponen yang amat penting pada sepeda motor karena berfungsi menjadi poros tempat roda berputar. Jika komponen ini bermasalah, maka dampaknya akan membahayakan karena putaran roda pun terganggu dan dapat membuat laju sepeda motor menjadi oleng.

Dalam menyambut musim penghujan, komponen ini perlu sedikit perhatian khusus. Setelah menerabas hujan, sebisa mungkin segera bersihkan dengan menyiramkan air bersih pada bagian bos roda.

Saat memiliki waktu luang, Anda dapat membersihkan karat-karat yang terlanjur menempel dengan cara digosok menggunakan ampelas halus ukuran 600 sampai 1.000. Tentu, Anda harus melepas roda terlebih dahulu sebelum membersihkan komponen ini.

Setelah noda karat hilang, anda kemudian melumasi seluruh bagiannya dengan gemuk agar terhindar dari karat yang timbul akibat cipratan lumpur.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya