Liputan6.com, Manchester - Polisi Kota Manchester, Inggris, menilang kiper Manchester United (MU), Sergio Romero, karena kedapatan menunggangi Ferrari yang masih berpelat Italia di Victoria Street, Kamis (14/1/2016) petang.
Dilaporkan Manchester Evening News, saat diberhentikan penjaga gawang asal Argentina itu sedang berkendara bersama sang istri dan dua anaknya. Ia juga kedapatan belum membayar pajak kendaraan selama beberapa bulan.
Baca Juga
Mobil sport ini harusnya diderek ke kantor polisi setempat. Namun karena mobil towing yang dimiliki polisi terlalu kecil, Ferrari F12 ini tidak jadi diangkut. Penyitaan mobil pun dibatalkan, tetapi pelanggaran tetap diproses.
"Ferrari bernomor registrasi 314 hampir berakhir di Victoria Street. Pemiliknya sekarang warga Inggris. Tapi (towing) terlalu kecil dan dua anak bisa telantar. Pengemudi akan dilaporkan, jadi ia tidak bisa bebas begitu saja," cuit otoritas terkait melalui Twitter.
Ia tetap diperingatkan untuk mengurusi surat-surat kendaraan yang harganya bisa mencapai Rp 6 miliar ini. Jika tidak, maka pemain yang "nyaman" di bangku cadangan ini bisa didenda lebih dari 300 ribu pound sterling.
Untuk diketahui, menurut laman Luxury Vehicle, Ferrari F12 berlinetta model 2015 menggendong mesin V12 6,3 liter yang menyemburkan output 731 Tk. Mesin ini disandingkan dengan transmisi dual-clutch 7 percepatan.
Romero sebelumnya bermain untuk Sampdoria, tim Serie A, selama empat musim. Di MU ia baru bermain empat kali, kalah bersaing dengan David de Dea.