Dealer Mercy CAR Kuningan Layani Penjualan Mobil Bekas

Mercedes-Benz Indonesia terus memperluas basis kepemilikan mobil pre-owned

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 21 Apr 2016, 12:18 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2016, 12:18 WIB
Mercedes-Benz 190 E Modifikasi
Mercedes-Benz 190 E Modifikasi.

Liputan6.com, Jakarta - Mercedes-Benz Indonesia terus memperluas basis kepemilikan mobil pre-owned alias mobil bekas dengan menunjuk PT Cakrawala Automotif Rabhasa sebagai dealer untuk program Proven Exclusivity. Dealer ini berlokasi di Jalan Denpasar Raya Blok D2 Kav. 12, Jakarta Selatan.

"Melihat adanya kesempatan di segmen mobil pre-owned, Mercedes-Benz Indonesia membuka serta menambah dealer dengan program Proven Exclusivity. Dengan diluncurkannya program ini customer dapat memilih dari banyaknya produk Mercedes-Benz mulai dari tipe, tahun produksi, dan warna," ucap Roelof Lamberts, President dan CEO MBI di Jakarta, Kamis (21/4/2016).

Program ini menawarkan mobil bekas Mercedes-Benz yang telah bersertifikasi dengan kualitas yang terjamin dan bergaransi dari MBI. Proven Exclusivity pertama kali hadir pada 2014 bersama dua dealer yaitu PT Panji Rama Otomotif dan PT Mercindo Autorama.

Kondisi yang diberlakukan oleh MBI bagi seluruh produk dalam program Proven Exclusivity meliputi tanggal registrasi mobil yang berusia tidak lebih dari enam tahun dan belum mencapai jarak tempuh 125 ribu kilometer.

Pembelian pertama mobil dalam program tersebut harus dilakukan di dealer resmi MBI. Selain itu, mobil memiliki track record yang dapat dibuktikan dan tidak pernah mengalami kerusakan signifikan.

"Program Proven Exclusivity merupakan salah satu strategi kami untuk memperluas basis kepemilikan mobil Mercedes-Benz di Indonesia serta tetap menjadi pilihan pertama untuk brand mewah dalam segmen premium di Indonesia. Kami berkomitmen untuk memberikan kepuasan dan kenyamanan bagi pembeli pre-owned dengan proses administrasi yang cepat," kata Kariyanto Hardjosoemarto, Deputy Director Sales Operation Mercedes-Benz Passenger Cars and Network Development MBI.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya