Sekelompok Anak Muda Jepang Berambisi Buat Mobil Terbang

Kelompok anak muda bernama CART!VATOR sedang melakukan riset dan pengembangan mobil terbang, yang diperkirakan siap digunakan pada 2020.

oleh Rio Apinino diperbarui 24 Mei 2016, 07:10 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2016, 07:10 WIB
Sekelompok Anak Muda Jepang Berambisi Buat Mobil Terbang
Kelompok anak muda bernama CART!VATOR sedang melakukan riset dan pengembangan mobil terbang, yang diperkirakan siap digunakan pada 2020.

Liputan6.com, aichi - Sebagai negara maju, Jepang penuh dengan talenta, tak terkecuali di industri otomotif. Generasi mudanya terus mengembangkan teknologi di ranah itu. Salah satunya dilakukan tim insinyur muda di Prefektur Aichi.

Dilaporkan Japan Times, tim yang bernama CART!VATOR ini sedang melakukan riset dan pengembangan mobil terbang. Diperkirakan, mobil ini akan siap digunakan pada 2020.

Mobil ini diharapkan akan berguna dalam berbagai situasi, termasuk untuk penyelamatan saat terjadi bencana alam. Maklum, karena letak geografisnya, Negeri Sakura menjadi salah satu tempat yang paling sering mengalami bencana alam.

"Kami berharap menyelesaikan itu (mobil terbang) dan siap untuk digunakan sesegera mungkin," ujar Tsubasa Nakamura, 31, yang ditugaskan sebagai pemimpin kelompok. Jumlah anggota kelompok sendiri mencapai 20 orang.

Sejauh ini, telah ada beberapa prototipe yang berhasil dibuat. Salah satunya pernah berhasil melayang sejauh 3 meter. Ukurannya seperlima dari ukuran mobil yang sebenarnya, dan dapat dikendalikan melalui remote control.

Mobil prototipe ini terbuat dari plastik yang diperkuat serat karbon. Mobil ini dilengkapi dengan tiga roda, motor listrik, dan empat baling-baling di setiap sudut.

Sebetulnya, kelompok ini telah berhasil menciptakan prototipe dengan skala 1:1. Tapi, harganya sangat mahal dan sangat riskan untuk diuji. Saat itu, dana pembangunan prototipe dikumpulkan melalui crowdfunding.

Menurut Nakamura, keuntungan utama dari mobil terbang adalah mampu lepas landas dan mendarat secara vertikal. Itu artinya, mobil ini tak perlu landasan pacu.

"Mobil terbang ini akan dapat membantu dengan cepat misi penyelamatan dan pengiriman pasokan. Ini adalah teknologi penting yang dapat menyelamatkan nyawa, jadi saya harap dapat menyelesaikannya secepat mungkin," tutupnya.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya