Liputan6.com, Jakarta - Jelang liburan Natal dan pergantian tahun baru, Pertamina (Persero) menyiapkan langkah antisipasi ketersediaan bahan bakar minyak (BBM). Strategi ini dilakukan untuk menghadapi lonjakan permintaan saat musim libur berlangsung.
"Seperti biasa, (jelang Natal dan Tahun Baru) selalu ada satgas yang bertugas. Kami perkirakan ada pertambahan 15-20 persen dari rata-rata," terang Vice President Retail Fuel Marketing Pertamina Afandi di Jakarta, Rabu (14/12) kemarin.
Advertisement
Baca Juga
Disebutkan jumlah ini tidak sebesar penambahan kuota saat libur Lebaran lalu. Sebagaimana diketahui, sejumlah kendaraan yang terjebak kemacetan panjang kehabisan bensin. Kondisi ini salah satunya terjadi di pintu tol Brebes atau Brexit.
Lebih lanjut ia mengatakan, permintaan BBM jenis Pertalite terus meningkat secara nasional. Itu artinya jumlah pengguna Premium terus tergerus.
"Premium secara nasional tinggal 42 persen dari pasar gasoline, jadi sudah banyak yang beralih ke Pertalite dan Pertamax Series," tutup Afandi.