Mobil MINI Terbesar Hadir di Indonesia

PT Maxindo International Nusantara Indah untuk pertama kalinya memperkenalkan MINI Countryman generasi terbaru.

oleh Rio Apinino diperbarui 05 Apr 2017, 14:27 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2017, 14:27 WIB
MINI
MINI Countryman sosok terbesar MINI

Liputan6.com, Jakarta MINI Indonesia dan PT Maxindo International Nusantara Indah untuk pertama kalinya memperkenalkan MINI Countryman generasi terbaru di pop-up store MINI, Senayan City, Jakarta, Rabu (5/4/2017).

MINI Countryman ini adalah model MINI yang ukurannya paling besar dengan fitur terlengkap dalam 57 tahun sejarahnya. Dibanding generasi sebelumnya, Countryman lebih panjang 20 cm dan lebih lebar 3 cm.

Dari segi eksterior, mobil ini sudah dilengkapi dengan pintu bagasi belakang elektrik. Fiturnya memungkinkan pintu belakang bagasi dibuka dan ditutup tanpa sentuhan sehingga menunjang kemudahan memasuki kendaraan.

Di interior, mobil lima penumpang ini punya desain premium, sebagaimana mobil-mobil MINI pada umumnya. Sebagai fitur hiburan, untuk pertama kalinya MINI menyediakan instrumen sentral dengan layar sentuh dengan aplikasi MINI Connected App.

Beberapa fitur lain yang tersemat pada mobil baru ini adalah AC otomatis dua zona, atap panorama kaca, driving assistance berbasis cruise control aktif, peringatan pejalan kaki, bantuan high beam dan deteksi marka jalan, serta parking  assistance.

"New MINI Coutryman hadir dengan kabin lebih luas, desain kokoh, namun tetap mempertahankan desain unik khas MINI," ujar Jodie O'tania, Vice President Corporate Communication BMW Group Indonesia selaku perusahaan induk MINI.

Meski dilengkapi banyak pembaruan, namun di sektor mesin masih tetap sama. MINI Countryman baru ini masih setia dengan mesin 1,5 liter turbo, direct injection, 6-percepatan, yang hasilkan tenaga 136 Tk dan torsi 220 Nm.

MINI Countryman hadir dalam dua varian, Cooper dan Cooper S. MINI Cooper Countryman dibanderol dengan harga Rp 660 juta, dan MINI Cooper S Countryman  dihargai Rp 865 juta. Harga ini masih off the road, sehingga akan lebih mahal saat ditebus konsumen.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya