Lebih Mahal dari Mitsubishi Xpander, Apa Hebatnya Yamaha TMax DX?

Liputan6.com, Jakarta Saat touring Journalist Max Community (JMC) ke Lodge Maribaya, Lembang, Bandung, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi memperkenalkan varian tertinggi dari skuter matik premiumnya, Yamaha TMax DX.

Motor terbaru dari pabrikan berlambang garpu tala ini, memang baru masuk ke Indonesia Februari tahun depan. Untuk harganya, belum diumumkan secara resmi, namun pihak Yamaha menyebutkan harganya sekitar Rp 300 jutaan.

Lalu, apa istimewanya motor yang dibanderol lebih mahal dari Mitsubishi Xpander ini?

Pertama untuk mesinnya, Yamaha TMax DX ini dipersenjatai dengan mesin berkapasitas 530 cc dua silinder. Memang, tidak ada beda dengan mesin TMax yang standar, namun Yamaha menyematkan teknologi Yamaha Chip Controlled Throttle (YCC-T) untuk model ini.

Fitur tersebut, merupakan sistem yang biasa diadaptasi dari motor performa tinggi Yamaha, seperti R1-M. Dengan sistem ini, kontrol motor lebih presisi dengan respon gas yang sangat instan, dan dengan ECU 32-bit mampu mendeteksi perputaran tuas gas, dan memberikan input paling tepat pada mesin sesuai kebutuhan.

Selain itu, terdapat dua mode berkendara Yamaha TMax DX, yaitu town dan sport. Untuk town, memungkinkan mesin bekerja dengan respon yang tidak lebih agresif. Dengan mode berkendara ini, motor mampu menghasilkan efisiensi yang lebih baik.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Sedangkan untuk sport, menjadikan mesin yang lebih agresif, dan mode ini cocok untuk pengendara yang mengejar kecepatan, namun dengan gaya berkendara yang lebih nyaman.

Yamaha TMax DX juga dilengkapi windshield yang dapat diatur ketinggiannya. Penghalang angin untuk Yamaha TMax DX ini bisa diatur dengan ketinggian standar 1.420 mm ke 1.555 mm. Fitur ini dapat diaktifkan dengan satu sentuhan jari di alat kemudi sebelah kiri. Namun, untuk mengaktifkan fitur ini kecepatan maksimal motor adalah 130 km/jam.

Kemudian, terdapat fitur cruise control di motor ini akan membuat si pengendara nyaman saat melaju di kecepatan tinggi, dan fitur ini bisa difungsikan dalam kecepatan 50 sampai 140 km/jam.