Melihat Kekuatan 5 Pesaing Daihatsu Sirion

Liputan6.com, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) meluncurkan city car terbarunya di Indonesia, all new Daihatsu Sirion. City car baru ini memiliki spesifikasi sama dengan Perodua MyVi di Malaysia.

Daihatsu Sirion ini hadir dengan kondisi completely built up (CBU) dari Negeri Jiran. Namun di antara banyaknya city car di Indonesia, ada beberapa merek mobil yang menjadi saingan Sirion.

Beberapa city car yang boleh disandingkan dengan Sirion di antaranya Honda Brio, Mitsubishi Mirage, Nissan March, hingga Suzuki Ignis.

All new Daihatsu Sirion yang mengusung mesin 1.300 cc ditawarkan dengan kisaran harga antara Rp 167 juta hingga Rp 187 juta.

Honda Brio boleh dikatakan menjadi city car yang paling banyak dilirik sepanjang 2017. Berdasarkan data Gaikindo 2017, Brio terjual hingga 10.580 unit.

Angka ini menunjukkan peningkatan dari 2016 dimana hanya mencapai 10.026 unit. Jika dibandingkan dengan Daihatsu Sirion, sangat lah berbeda jauh. Sirion hanya mampu menjual 1.790 unit sepanjang 2017.

Pada Brio RS yang sporty, Honda menyematkan fitur tambahan dari varian dasar, yakni tipe E. Semua Brio sudah punya indikator ECO pada panel.

Desain dasbor baru, sama persis dengan milik BR-V dan Mobilio. A/C digital lebih mewah, ditambah spion dalam yang bisa meredam cahaya saat malam. Setir bisa naik turun (tilt), lalu ada kaca spion elektrik dengan sein. 

Untuk piranti keamanan, lengkap, termasuk airbags untuk penumpang depan, keyless entry, dan immobilizer. Khusus varian CVT, sudah ditambah dengan ABS dan EBD. Honda Brio dihargai Rp136 juta - Rp178 juta. 

Brio RS MT Rp163 juta

Brio RS CVT Rp178 juta

Data Gaikindo 2017 menunjukkan penjualan Nissan March mencapai 2.416 unit. Nissan March mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 2.099 unit. 

City car ini memiliki mesin HR12DE berkapasitas 1,2 L yang dapat menghasilkan tenaga maksimal 74 Tk pada putaran 6.000 rpm. Sedangkan untuk mesin yang bervolume 1.5L, masuk ke tipe HR15DE dapat mencapai tenaga maksimal 100 Tk dan 6.000 rpm.

Pemilihan Nissan March mungkin dilihat dari fitur keamanan penumpang dimana Nissan melengkapi mobil ini dengan Dual SRS Air Bag, (ABS), (EBD), dan Vehicle Dynamic Control (VDC) yang sudah dilengkapi sensor untuk dapat memudahkan pengemudi untuk mengendalikan mobil.

Mobil ini juga sudah dilengkapi dengan Seat Belt 3 titik, Sensor parkir 4 titik, dan juga ISOFIX Tetcher untuk meningkatkan jaminan keselamatan serta keamanan dari para pengguna mobil. Untuk harga, Nissan March dibanderol Rp183 juta - Rp224 juta.

Di Indonesia Mitsubishi Mirage dipasarkan melalui Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI). Penjualan Mirage pada 2017 menurun dibanding tahun sebelumnya, yakni dari 2.925 unit menjadi 1.674 unit. 

Mobil berkonfigurasi lima kursi penumpang ini menggendong mesin 1,2 liter, 12 katup, tiga silinder, DOHC, yang mampu menyemburkan tenaga 75 Tk pada 6.000 rpm dan torsi 100 Nm pada 4.000 rpm.

Untuk fitur keamanan, Mirage yang belum lama ini mendapat penyegaran memiliki dual airbags dan rem ABS dengan EBD (Electonic Brake Distribution). Ada pula fitur keyless operating system termasuk tombol start/stop mesin serta immobilizer.

Untuk harganya, Mitsubishi Mirage dilepas dengan banderol Rp173 juta - Rp197 juta.

Etios Valco merupakan mobil jagoan Toyota-Astra Motor. Mesinnya berkapasitas 1,2 liter, 4 silinder, 16 katup, DOHC. Mesin dengan seri 3 NR-FE ini memproduksi 78 Tk pada 5.600 rpm dan 103 Nm pada 3.100 Nm.

Jika dibandingkan dengan Daihatsu Sirion, perbedaan kedua mobil ini ada beberapa fitur yang tidak muncul pada masing-masing mobil.

Seperti adanya fitur dual SRS airbag dan Interior cooler inside glove box pada Etios yang tidak dimiliki oleh Sirion. Sebaliknya, Sirion memiliki fitur optitron meter, bluetooth dan seat belt high adjuster yang tidak dimiliki Etios Valco.

Namun penjualan Etios Valco menurun drastis pada 2017. Berdasarkan data Gaikindo, Etios mampu menjual 665 unit saja. Berbeda dengan 2016 dimana mencapai 3.444 unit. Apa mungkin para konsumen beralih ke pesaing berikutnya, yakni Ignis?

Suzuki Ignis mengusung model SUV (sport utility vehicle) mungil, namun ukuran serta harganya masuk dalam rentang mobil city car. Kehadiran Ignis tentu membuat kompetitornya waswas.

Dilihat dari harga jual Ignis untuk tipe terendah kurang dari Rp140 juta. Sementara, pesaingnya dari Toyota, yakni Etios Valco, dibanderol Rp150,5 juta untuk versi GL dan Rp159,5 juta untuk GX MT.

Data Gaikindo menunjukkan pada 2017, penjualan Ignis mencapai 14.157. Meski termasuk mobil baru, tapi Ignis mampu mengalahkan city car lainnya. Untuk varian tertingginya, Ignis dibanderol Rp169,5 juta, yakni Ignis GX AT. 

Jika dibandingkan dengan Sirion, bobot Ignis lebih ringan. Bobot Sirion mencapai 1.325 kg, sedangkan Ignis hanya 1.280 kg. Suzuki memasang mesin yang sedikit lebih kecil kapasitasnya pada Ignis, yakni empat silinder 1.197 cc. Tenaga yang dihasilkan adalah 83 daya kuda dan torsi 113 Nm. Kapasitas tangki bensinnya juga lebih sedikit, yakni 32 liter.

Soal keamanan, Ignis jauh di atas Sirion. Meski keduanya telah disematkan dua kantung udara di bagian depan, namun Ignis dibekali dengan anti-lock braking system (ABS) dan electronic brakeforce distribution (EBD).