Mobil Nirsopir Uber Tabrak Wanita hingga Tewas, Ini Kata Polisi

Sebuah mobil nirsopir milik Uber telah menabrak seorang wanita hingga tewas.

oleh Yurike Budiman diperbarui 20 Mar 2018, 18:49 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2018, 18:49 WIB
Mobil UBER
Volvo XC90 nirsopir milik UBER yang menabrak seorang wanita saat menyebrang jalan (Carscoops).

Liputan6.com, Tempe - Sebuah mobil Volvo XC90 nirsopir milik Uber yang melaju secara otonom, terlibat dalam kecelakaan fatal di Tempe, Arizona, Senin (19/3/2018).

Peristiwa ini mengakibatkan seorang wanita bernama Elaine Herzberg (49) tewas. Dilansir Carscoops, Selasa (20/3/2018), kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan.

Dilaporkan ABC15, kecelakaan tersebut terjadi saat Herzberg menyebrang jalan. Wanita yang diduga gelandangan ini dibawa ke rumah sakit terdekat namun akhirnya meninggal.

Kepolisian Tempe menyatakan kendaraan tersebut berada dalam autonomous mode dengan operator kendaraan di belakang kemudi ketika kecelakaan terjadi. Kecepatan mobil nirsopir Volvo XC90 diperkirakan mencapai 65 km/jam.  Jika benar ada pengemudi keselamatan, kemungkinan sang sopir tidak melihat wanita itu.

Belum diketahui detail kronologi kecelakaan tersebut. Karena jika jarak mobilnya masih jauh terhadap korban, mobil tersebut masih memiliki waktu untuk menghentikan kendaraan, tetapi sayangnya, itu tidak terjadi.

Seorang juru bicara Uber Technologies Inc mengatakan perusahaan itu menangguhkan tes di Amerika Utara. Dalam akun Twitternya, Uber mengungkapkan rasa duka cita dan mengatakan perusahaan tersebut sepenuhnya bekerja sama dengan pihak berwenang.

Rasakan Sensasi Berkendara Nirsopir Lewat Video 360

Waymo
Waymo tawarkan sensasi berkendara nirsopir lewat video 360 (Waymo)

Mobil berteknologi nirsopir dipercaya dapat menggantikan fungsi manusia sepenuhnya di masa depan. Namun, manusia belum dapat sepenuhnya memercayakan kendali mobil kepada teknologi. Terutama mengemudikan mobil merupakan tanggung jawab yang besar, salah-salah bisa menghilangkan nyawa sendiri maupun orang lain.

Dilansir Forbes, menanggapi hal tersebut, Waymo (yang dulu dikenal sebagai Google self-driving project), merilis video 360 yang memberikan sudut pandang sebagai penumpang belakang.

 

 

Video tersebut tidak hanya memberikan sudut pandang sebagai penumpang. Sepanjang perjalanan Anda akan melihat bagaimana sistem nirsopir mendeteksi lingkungan sekitar serta mengkalkulasi kondisi lalu lintas, termasuk memprediksi tingkah laku pengendara lain.

Dengan kamera beresolusi tinggi dan paduan perangkat lunak, mobil dapat membedakan antara mobil, sepeda, bahkan orang yang sedang berbincang-bincang di parkiran. Kalkulasi tersebut terjadi berkat adanya LIDAR (Light Detection And Ranging) dan pendeteksi objek Radar, serta algoritma yang rumit. Salah satu yang paling menarik dari video ini adalah saat mobil nirsopir berbagi data dengan mobil nirsopir lainnya.

Seperti apa sensasi menjadi penumpang mobil nirsopir? Lihat videonya di sini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya