Uang Kemenangan Khabib dari McGregor Bisa Beli 138 Toyota Avanza Tipe Tertinggi

Liputan6.com, Jakarta - Drama pertarungan Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor di arena Ultimate Fighting Championship (UFC) 229 masih terus berlanjut. Dalam duel ini, Khabib berhasil mengalahkan petarung berjuluk Notorious tersebut lewat cekikan di ronde ke-4.

Sesuai kesepakatan dengan pihak promotor, Khabib Nurmagomedov seharusnya mendapat bayaran sebesar 2 juta USD atau setara dengan Rp 30,51 Miliar. Sementara lawannya, Conor McGregor kebagian jatah lebih besar, yakni 3 juta USD atau setara Rp45,7 Miliar.

Namun, hingga saat ini, petarung yang sedari kecil sudah rajin berlatih melawan beruang ini belum mendapatkan haknya alias bayarannya.

Menurut wartawan ESPN, Ariel Helwani, Komisi Olahraga Nevada menahan bayaran petarung asal Rusia itu hingga penyelidikan terhadap kericuhan yang terjadi usai pertandingan tuntas.

"Menurut rekan setimnya, Khabib Nurmagomedov belum dapat bayaran atas pertandingan tadi malam," ujarnya melalui Twitter.

"Komisi Olahraga Nevada berkata kepada Presiden UFC, Dana White, mereka bakal menahan bayaran Khabib hingga penyelidikan usai," jelasnya.

Padahal, dengan uang bayarannya tersebut, petarung muslim ini bisa membeli berbagai barang kegemarannya.

Misalkan, mobil mewah seharga selangit. Namun, jika dihitung, dengan uang kemenangannya tersebut, Khabib bisa membeli LMPV paling populer di Indonesia, Toyota Avanza.

Dengan uang setara Rp 30,51 miliar, Khabib bisa membeli sebanyak 138 Toyota Avanza tipe tertinggi, yaitu 1,5G M/T dengan banderol Rp 221,25 juta.

Meskipun terkenal sebagai petarung rendah hati, dan tidak suka pamer diri dengan mobil mewah, tentu saja mobil sejuta umat bukan selera Khabib. Paling tidak, jika memang berkeinginan membali Toyota, model SUV seperti Fortuner paling mewah bisa menjadi pilihan yang tepat bagi Khabib.

Untuk diketahui, selain pertandingan keduanya yang seru, drama setelah pertandingan juga tidak kalah seru. Pasalnya, setelah mengalahkan McGregor, bukan jabat tangan yang tersaji, tapi keributan yang mencoreng nilai sportivitas bagi keduanya.

Keributan tersebut, ditenggarai dengan provokasi yang dilakukan kubu McGregor, terkait agama, negara, dan sang ayah, membuat Khabib hilang kendali, yang kemudian melompat dari oktagon dan menyerang tim McGregor.