Lahir di Kendaraan Pedesaan AMMDes, Bayi Ini Diberi Nama Amdes

Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) kembali menjadi kendaraan yang membantu ibu melahirkan anaknya dengan selamat

oleh Arief Aszhari diperbarui 23 Des 2019, 13:03 WIB
Diterbitkan 23 Des 2019, 13:03 WIB
AMMDes Ambulance Feeder
AMMDes Ambulance Feeder (Septian/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) kembali menjadi kendaraan yang membantu ibu melahirkan anaknya dengan selamat. Bahkan, bayi yang lahir di ambulance feeder ini, diberi nama Amanda Desvita, dengan panggilan Amdes.

“Ini membuktikan bahwa AMMDes kembali dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Kabupaten Lebak, Banten, khususnya bagi ibu hamil,” jelas Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika, dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Senin (23/12/2019).

Putu menceritakan kronologi peristiwa tersebut. Diawali dengan sang ibu, Sawiyah, yang ketika sudah mengalami pembukaan ke-8, dan melakukan perjalanannya dari Desa Kadurahayu menuju Puskesmas Desa Mekarmanik, akhirnya terhenti karena harus melakukan proses kelahiran.

“Saya mendapatkan informasinya, bahwa Ibu Sawiyah melahirkan di dalam AMMDes ambulance feeder di tengah malam menjelang jam 2 pagi,” tuturnya. Bayi perempuan, anak kedua dari pasangan Sawiyah dan Sapri ini lahir dalam kondisi sehat dengan berat 3 kg dan panjang 48 cm.

Lahir Selamat di Kendaraan Pedesaan, Bayi Ini Diberi Nama Amdes (Ist)
Lahir Selamat di Kendaraan Pedesaan, Bayi Ini Diberi Nama Amdes (Ist)

Menurut Putu, peran AMMDes tersebut menjadi bukti nyata terhadap upaya menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB). AMMDes ambulance feeder ini menjadi proyek percontohan, karena di Kabupaten Lebak masih ada belasan desa yang akses jalannya buruk dan berbatu-batu sehingga sulit dijangkau dengan mobil ambulans konvesional.

"Saya jadi merasa terharu dan bangga atas kontribusi para relawan Jemput Antar Ibu Hamil dan Bersalin Bermasalah (Jamilah) yang mengoperasikan AMMDes ambulance feeder. Sebab alat multiguna ini kami harapkan dapat terus berkembang dalam pelayanan rujukan kesehatan di daerah-daerah," paparnya.

Dipuji Menkes

Sebelumnya, pengembangan Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) yang bisa menjadi ambulance feeder dan penjernih air mendapatkan apresiasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) 2014-2019. Pasalnya, kendaraan ini bisa diaplikasikan dan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit, Puskesmas, dan kelompok masyarakat.

"Akhir pekan kemarin, di Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK Jakarta), Ibu Menteri Kesehatan Nila Moeloek melihat langsung sejumlah AMMDes yang kami tampilkan. Ibu Menteri sangat merespons positif terhadap beragam fungsi dari AMMDes," jelas Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika di Jakarta, dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Selasa (10/9/2019).

Lanjut Putu, pada kesempatan ini, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memfasilitasi mini expo untuk memajang sebagian alat multiguna yang diharapkan mampu memacu produktivitas dan kesejahteraan di pedesaan tersebut.

Karya anak bangsa yang sudah mengoptimalkan komponen lokal hingga 70 persen ini selaras dengan fokus program pemerintah, membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya