Gara-Gara Covid-19, Mudik Gratis Tahun Ini Dibatalkan

Virus Corona (Covid-19) yang saat ini masih menyebar di Indonesia menyebabkan program Mudik Gratis 2020 dibatalkan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Mar 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 24 Mar 2020, 10:00 WIB
Ribuan Peserta Ikuti Mudik Gratis Kemenhub dengan Kapal Laut
Penampakan sepeda motor pemudik saat mengikuti mudik gratis Kementerian Perhubungan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (13/6). Selain 11.938 pemudik, Kemenhub juga memberi kuota gratis kepada 5.555 sepeda motor. (Merdeka.com/Imam Buhori)

 

Liputan6.com, Jakarta Virus Corona (Covid-19) yang saat ini masih menyebar di Indonesia menyebabkan program Mudik Gratis 2020 dibatalkan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi membenarkan hal tersebut, demikian pula mudik gratis yang diadakan oleh BUMN.

"Betul (dibatalkan). Sama dibatalkan juga (mudik gratis BUMN)," ujarnya melalui pesan singkat kepada Liputan6.com, Senin (23/3/2020).

Seperti diberitakan kanal Bisnis Liputan6.com, seluruh proses pendaftaran Mudik Gratis 2020 yang telah dilakukan beberapa waktu lalu tidak berlaku. Kemenhub sendiri sebenarnya akan mengkaji opsi pelarangan mudik demi mencegah penularan virus Corona.

"Apakah akan dilarang, apakah akan dibatasi atau diberi imbauan, kita masih akan kaji," ujar juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati beberapa waktu lalu.

Budi kemudian mengimbau masyarakat yang mungkin ke depannya berencana akan melakukan mudik menggunakan kendaraan pribadi untuk membatalkan rencana tersebut karena pergerakan dari kota berpotensi menularkan virus ke masyarakat di daerah.

"Jangan dulu, selama ini masih darurat. Kasihan saudara kita di daerah," lanjut Budi.

Namun, urusan dilarang atau tidaknya, Kemenhub masih terus mendiskusikan hal ini. "Ini pelarangan (mudik) belum ada pernyataan lebih lanjut, masih dibahas," katanya.  

Launching Mobil Baru Secara Virtual Jadi Pilihan di Tengah Penyebaran Corona Covid-19

Sesuai arahan pemerintah untuk mengurangi aktivitas yang melibatkan banyak orang, sejumlah pabrikan memilih meluncurkan mobil secara virtual. Hal ini dilakukan untuk mendukung upaya antisipasi penyebaran Corona Covid-19 yang semakin meluas.

Hingga saat ini, tercatat tiga pabrikan sudah melakukan hal tersebut, yakni BMW, Toyota, dan Daihatsu.

BMW menjadi brand otomotif pertama yang meluncurkan produk baru di tengah wabah Corona Covid-19 di Indonesia. Pada Kamis, 13 Maret lalu, BMW Indonesia merilis BMW new 6 Gran Turismo M Sport  yang ditayangkan langsung melalui kanal Youtube-nya.

Pabrikan otomotif asal Jepang Toyota dan Daihatsu pun akhirnya mengikuti langkah tersebut karena kebijakan pemerintah menghimbau untuk menunda kegiatan yang berhubungan dengan banyak orang.

Meluncurkan mobil kembar Agya-Ayla, kedua pabrikan juga memperlihatkan wujud mobil terbarunya melalui kanal Youtube-nya masing-masing. Hanya selisih satu jam, kedua mobil di kelas LCGC tersebut resmi meluncur Kamis (19 Maret 2020).

Tak hanya di Indonesia, beberapa pabrikan otomotif dunia juga melakukan pencegahan penyebaran Corona Covid-19 dengan menunda sejumlah acara peluncuran kendaraan terbaru.

Bahkan, Mitsubishi di Filipina memilih untuk menghadirkan Xpander Cross tanpa seremoni. Perusahaan lebih memilih menghadirkan unit kendaraan untuk bisa dilihat secara bergantian oleh calon konsumen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya