Liputan6.com, Jakarta - Salah satu lokasi yang sebaiknya dihindari untuk parkir adalah di dekat hidran. Mengapa? Itu akan menyulitkan petugas pemadam kebakaran jika terjadi kebakaran.
Dilansir dari Carscoops, petugas pemadam kebakaran di New York City pun terpaksa memecahkan jendela BMW 5-Series sedan pada Jumat pagi pekan lalu.
Advertisement
Baca Juga
Mobil itu terparkir tepat di samping hidran, sehingga kaca jendela pintu pengemudi dan penumpang depan terpkasa dipecah untuk jalan selang air.
Peristiwa itu terjadi saat petugas pemadam kebakaran hendak memadamkan kebakaran di gedung tiga lantai di Holland Avenue dan E 212 Street sekitar 3/30 pagi.
Kepada New York Post, pemilik 5-Series itu mengatakan dia telah memarkir mobil di sana selama 4 hari setelah baterai pada keyless remote mati.
"Mereka mengacaukan mobil saya dan akan butuh biaya banyak. Saya stres. Mereka tidak harus melakukan itu!" katanya.
Â
Alasan Mengapa Harus Memecah Kaca
Jika berpikir mengapa selang tak dilewatkan di atas atap mobil saja daripada memecahkan kaca jendela? Hal itu lantaran agar selang tetap lurus, dan memaksimalkan tekanan air.
Jika selang ditempatkan di atas kap mesin, itu akan menimbulkan tekukan dan berdampak pada tekana air.
Diperlukan waktu 2 jam bagi petugas pemadam kebakaran untuk mengendalikan api. Dua orang menderita luka ringan dalam peristiwa tersebut.
Â
Advertisement
Insiden Serupa
Sementara itu pemilik mobil kemungkinan besar akan dikenai denda USD 180 atau Rp 2,6 jutaan (Kurs USD 1 = Rp 14.685) karena parkir di dekat hidran.
Dia juga tentu harus mengeluarkan beberapa dolar untuk mengganti dua kaca jendela mobil.
Insiden serupa juga pernah terjadi pada pemilik mobil BMW 3-Series pada tahun 2014. Saat itu peristiwa terjadi di Boston saat petugas hendak memadamkan api.
Selang beberapa bulan, lagi-lagi kasus serupa terjadi menimpa mobil BMW lainnya.
Sumber: Otosia.com