Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

Top3: 10 Mobil Terlaris di Indonesia Selama Pandemi dan Volume Kendaraan 20 Persen Turun saat PSBB

Pandemi mengubah perencanaan, target dan hasil bursa otomotif. Semua terkena imbasnya dengan penjualan yang anjlok. Namun roda penjualan tidak berhenti, masih ada yang diserap pasar.

oleh Sigit Tri Santoso diperbarui 18 Sep 2020, 08:08 WIB

Diterbitkan 18 Sep 2020, 08:08 WIB

Kendaraan terjebak kemacetan di jalan tol dan Jalan TB Simatupang, Jakarta, Selasa (5/11/2019). Salah satu faktor yang melatar belakangi masalah kemacetan antara lain adalah pertumbuhan kendaraan yang tidak sebanding dengan pembangunan infrastruktur jalan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta Pandemi mengubah perencanaan, target dan hasil bursa otomotif. Semua terkena imbasnya dengan penjualan yang anjlok. Namun roda penjualan tidak berhenti, masih ada yang diserap pasar. Dan berikut ringkasan berita populer lainnya:

1. Tak Ada Toyota Avanza Didaftar 10 Mobil Terlaris Selama Agustus 2020

Mulai mengalami peningkatan, penjualan mobil secara wholesale (penjualan dari pabrik ke dealer) menurut Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) selama Agustus 2020 mencapai 37.291 unit.

Dari data tersebut, terlihat mobil terlaris di Indonesia pada bulan kedelapan tahun ini tak lagi dipegang Toyota Avanza ataupun Honda Brio. Yang lebih mengejutkan, mobil sejuta umat itu tak masuk daftar 10 mobil terlaris. Selengkapnya baca di sini.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

2. Mercedes GenH2 Berbahan Bakar Hidrogen, Ini Spesifikasinya

Menjadi kendaraan andalan untuk mendistribusikan barang melalui jalur darat, truk dianggap menjadi salah satu penyumbang polusi udara. Melihat hal tersebut, Daimler ingin memberikan perubahan dengan menghadirkan kendaraan niaga ramah lingkungan.

Seperti dilansir Carscoops, Kamis(17/9/2020), Daimler secara resmi memperkenalkan Mercedes GenH2 yang merupakan truk konsep untuk pengangkutan jarak jauh. Selengkapnya baca di sini.

3. Tiga Hari PSBB Ketat, Volume Kendaraan di Jakarta Turun 20 Persen

Berlaku sejak Senin 14 Septeber 2020, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara ketat di Jakarta membuat volume kendaraan di wilayah Ibu Kota mengalami penurunan.

Selama tiga hari, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyebut, penurunan volume kendaraan di beberapa pintu tol mencapai 20 persen. Selengkapnya baca di sini.