Dukung Larangan Mudik, Jasa Marga Tutup Jalan Tol Layang Sheik Mohammed Bin Zayed

Jasa Marga akan menutup akses keluar dan masuk Jalan Layang Tol untuk membantu larangan mudik lebaran 2021.

oleh Fahmi Rizki diperbarui 05 Mei 2021, 09:09 WIB
Diterbitkan 05 Mei 2021, 09:09 WIB
Jalan tol layang Jakarta-Cikampek
Jalan tol layang Jakarta-Cikampek (dok: PUPR)

Liputan6.com, Jakarta - Pembatasan mudik yang dilakukan pemerintah terkait libur lebaran 2021, juga disambut baik oleh PT Jasa Marga. Dalam hal ini, operator jalan tol di Indonesia tersebut akan memberlakukan beberapa hal demi mencapai keberhasilan larangan mudik.

Salah satu hal yang akan dilakukan adalah menyiapkan segala sarana dan prasarana serta personil untuk mendukung kegiatan pembatasan mudik 2021. Tentunya, hal ini juga dilakukan dengan bekerja sama melalui beberapa lembaga lainnya.

“Jasa Marga akan menyiagakan sarana prasarana dan personil untuk mendukung pelaksanaan pengawasan Kepolisian di lokasi check point tersebut, termasuk melengkapinya dengan CCTV,” ujar Operation & Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita, melalui keterangan resminya (4/5/2021).

Dalam membantu proses penyekatan mobilitas mudik yang dilakukan masyarakat, PT Jasa Marga, juga akan menutup akses untuk Jalan Tol Layang Sheik Mohammed Bin Zayed atau yang lebih dikenal Jalan Layang Tol Cikampek.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini

Tunggu Persetujuan dari Kementerian PUPR

Jalan Layang Tol Cikampek akan ditutup sementara untuk pembatasan mudik 2021
Kendaraan roda empat melintas di Tol Layang Jakarta-Cikampek, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (7/6/2020). Djoko Dwijono Direktur Utama PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek (JJC) selaku operator jalan tol layang mengatakan operasional akan dilakukan secara bertahap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Pentupan jalan tersebut akan dilakukan setalah mendapat persetujuan dari instansi terkait. Sementara mengenai aksesnya, Jasa Marga, akan menutup kedua aksesnya baik dari arah Jakarta maupun dari arah Cikampek.

"Selain itu, kami juga akan melakukan penutupan sementara Jalan Layang MBZ sesuai dengan masukan dari pihak Kepolisian. Namun untuk jadwalnya sendiri, hingga saat ini kami masih menunggu surat persetujuan dari Menteri PUPR,” tambahnya.​

Sementara itu untuk layanan transaksi, Jasa Marga juga turut mengantisipasi adanya pengalihan lalu lintas di gerbang tol terdekat dengan posko penyekatan.

Jasa Marga menyiapkan mobile reader dan tambahan petugas tapping di gerbang tol untuk meningkatkan kapasitas transaksi serta memastikan keberfungsian peralatan tol dan kelengkapan operasional di setiap gerbang tol.

Infografis Sepeda Motor Masuk Jalan Tol

Infografis Sepeda Motor Masuk Jalan Tol
Infografis Sepeda Motor Masuk Jalan Tol. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya