Tarik Ulur Rencana Kenaikan PPN 12% di Januari 2025, Plus Minusnya?

Renault Siapkan Mobil Listrik Baru, Konsumen Hanya Boleh Menyewa

Renault melalui sub brand Mobilize, memperkenalkan Limo. Mobil listrik yang kabarnya tidak bisa dibeli oleh konsumen

oleh Fahmi Rizki diperbarui 30 Agu 2021, 11:00 WIB

Diterbitkan 30 Agu 2021, 11:00 WIB

Renault siap luncurkan mobil listrik yang diperuntukan untuk taksi

Liputan6.com, Jakarta - Segmen mobil listrik memang terus tumbuh dan semakin berkembang di seluruh dunia. Untuk menjawab tantangan dari industri otomotif tersebut, Renault, melalui sub brand-nya, Mobilize, memperkenalkan mobil listrik terbarunya, Limo.

Kehadiran Mobilize Limo ini memang cukup berbeda dengan mobil listrik lainnya. Perbedaannya bukan dari soal spesifikasi atau fitur yang disematkan, tetapi dari sisi kepemilikannya.

Seperti beberapa produsen mobil listrik lainnya, mereka ingin produk tersebut diniagakan agar konsumen bisa memilikinya. Tapi Mobilize, justru kebalikannya.

Hal ini dikarenakan, Renault sudah mengumumkan bahwa mobil ini hanya ditujukan untuk perusahaan mobilitas seperti taksi atau transportasi umum. Sehingga, mereka yang tertarik, meskipun punya uang, tetapi tidak bisa membeli unit Limo ini.

Dalam keterangannya, Mobilize, sudah menjelaskan bahwa sedan berukuran sedang memang dikhususkan untuk taksi, persewaan pribadi dan armada umum lainnya.

Limo hanya akan tersedia melalui layanan berlangganan, sehingga konsumen yang tertarik tidak bisa meminang mobil listrik tersebut.

Mobil ini rencananya akan diperkenalkan pada ajang Munich Auto Show yang akan dilangsungkan pada tahun ini. Namun, untuk secara resmi peluncurannya akan dilakukan pada kuartal kedua pada 2022 mendatang.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Dibekali Baterai Besar dan Tenaga yang Mumpuni

Dibekali dengan beberapa fitur mumpuni di dalamnya

Melihat spesifikasinya, mobil listrik ini dibekali dengan baterai berkapasitas 60 kWh dan mampu menempuh jarak hingga 449 kilometer dalam sekali pengecasan. Hal tersebut berdasarkan pengetesan perusahaan melalui siklus World Harmonised Light Vehicle Test Procedure (WLTP).

Tenaga yang dihasilkan dari baterai tersebut, perusahaan mengklaim mobil listrik ini dapat memproduksi sebesar 150 tk dan torsi maksimum 219 Nm. Dengan tenaga tersebut, mobil ini juga diklaim mampu melesat dari posisi diam hingga 100 kpj hanya dengan waktu 9,6 detik.

Tidak hanya menonjolkan tenaga dari baterai listrik, Mobilize Limo, juga dibekali dengan fitur seperti adaptive cruise control, blind spot detection, lane change assist, pedestrian collision warning dan rear cross traffic alert.