Pemeriksaan Wheel Alignment, Cara Jaga Kondisi Suspensi dan Ban Mobil Kesayangan

Liputan6.com, Jakarta - Suspensi dan ban menjadi komponen yang cukup penting untuk menunjang performa kendaraan. Dengan begitu, pemilik mobil wajib melakukan perawatan secara berkala.

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengimbau konsumen melakukan pemeriksaan dan pengaturan wheel alignment secara berkala, untuk memastikan kondisi roda sudah selaras dan seimbang antara Camber, Caster, Toe, dan Kingpin Inclination.

"Wheel alignment berfungsi memastikan stabilitas suspensi kendaraan agar bekerja dengan baik dan membuat usia roda lebih awet," uar Menurut Hariadi, Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

Menurutnya, saat melakukan pemeriksaan wheel alignment, yang perlu diperhatikan adalah Camber, Caster, Toe, dan Kingpin Inclination untuk memastikan bahwa sudut ban dapat terpasang dengan baik. Pasalnya, hal tersebut dapat mempengaruhi cara ban bersentuhan dengan jalan.

"Pentingnya melakukan pemeriksaan wheel alignment atau spooring adalah untuk menghindari kondisi mobil yang tidak seimbang atau tidak berjalan lurus dan sangat penting dilakukan setidaknya enam bulan sekali," tegasnya.

Sementara itu, apabila mobil terkena benturan, sering melewati jalan yang berlubang, kemudi terasa berat, tidak stabil, roda tidak kembali dengan baik, dan ban mobil cepat aus, maka pemilik kendaraan harus segera melakukan pemeriksaan di bengkel resmi.

Agar lebih awet, mobil perlu dirawat secara rutin. Bukan hanya soal mesin, ban pun perlu dirawat agar nyaman dalam perjalanan. Perlu diingat, ban merupakan komponen mobil yang penting dan perlu dirawat. Setidaknya, kamu perlu merawat agar ban tahan lama. Dilansir liputan6, berikut cara terbaik rawat ban mobil.

Selalu periksa tekanan angin

Setiap kali mobil digunakan alangkah baiknya, kamu memeriksa tekanan ban. Apalagi bagi kamu yang selalu bepergian jauh. Jika angin kurang, kamu perlu menambahkannya.

Pastikan tekanan angin ban sesuai rekomendasi jenis mobil mu. Jika diabaikan, ban mobil bisa cepat habis atau botak. Tentu hal itu tidak membuat kamu nyaman dalam berkendara.

Rotasi ban mobil

Setelah itu, kamu bisa mengecek ban dengan merotasi ban mobil. Dengan hal itu bisa membuat ban awet. Kamu bisa merotasi ban depan dengan ban belakang dengan melakukan rotasi ban setiap 75 ribu kilometer sampai 10 ribu kilometer.

Selalu periksa kesimbangan ban

Biasanya saat service rutin, wajibkan untuk lakukan spooring dan balancing. Hal itu untuk memastikan keamanan dan kenyamanan saat berkendara.

Hindari membawa barang yang banyak di mobil.