Liputan6.com, Jakarta - Toyota GR Yaris adalah model homologasi dari Toyota GR Yaris Rally1 yang digunakan pada ajang balap World Rally Championship (WRC).
Lantaran didesain dengan basis dari mobil balap, seluruh aspek dari Toyota GR Yaris terbilang hardcore.
Baca Juga
Sebagai contoh adalah setiap GR Yaris yang dijual tidak tersedia dengan transmisi otomatis. Selain lebih ringan dan responsif, transmisi manual cukup terkenal dalam memberikan sensasi berkendara yang lebih connected, antara pengemudi dan mobil.
Advertisement
Kendati demikian Toyota sepertinya mempunyai rencana baru. Dilansir situs car.watch.impress.co.jp, pada ajang Toyota Gazooo Racing Rally Challenge di Jepang, development car dari GR Yaris diboyong masuk dengan beberapa perubahan.
Paling mencolok ditemukan di dalam interiornya. Tuas transmisi manual dengan enam gigi biasanya digantikan dengan tuas transmisi otomatis. Pasalnya girboks ini cukup unik, seperti secara total ada 8 percepatan dan masih menggunakan torque converter konvensional.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Transmisi Otomatis
Meski mengusung girboks otomatis konvensional, pihak Toyota percaya bahwa menggunakan transmisi otomatis, selain lebih mudah dikendarai, bisa meningkatkan performa.
"Toyota GR Yaris adalah mobil sport (dan) mobil sport butuh transmisi manual. Namun transmisi otomatis pun masih bisa kompetitif atau bahkan lebih baik (dari transmisi manual)," ungkap Shigeru Hayakawa, Vice President of Toyota Motor Corporation (TMC), Senin (14/3/2022).
Transmisi otomatis ini masih dalam tahap perkembangan, bahkan Shigeru sendiri mengaku sempat merusak mobil percobaan tersebut. Untuk rasa berkendaranya, GR Yaris dengan girboks otomatis sangat berbeda dari segi respon dengan model biasanya.
"Mereka bilang tidak apa-apa jika mobil rusak, saya sudah merusaknya sekali. Rasa berkendara mobil ini sangat berbeda," ujar Shigeru.
Â
Advertisement
Perubahan Eksterior
Sementara GR Yaris bertransmisi otomatis ini juga mendapatkan beragam perubahan lain. Di bagian bumper depan, di mana lampu kabut berada, kini dihilangkan untuk dijadikan ventilasi udara untuk pendingin oli mesin dan oli transmisi.
Lalu di bagian pengemudi, setir mobil ini dipasangkan sepasang paddle shifts untuk menaik-turunkan gigi. Sebagai alternatif, pengemudi juga bisa mengganti gigi di tuas transmisi. Yang pasti mobil ini sudah tidak mempunyai pedal kopling.
Untuk saat ini belum diketahui apakah GR Yaris bertransmisi otomatis ini bakal dijual ke publik sebagai road caratau sebatas mobil balap.
Sumber: Otosia.com
Infografis MotoGP Indonesia Mandalika 2022
Advertisement