Peraturan Emisi Makin Ketat, 20 Model Motor Pabrikan Jepang Bakal Dipensiunkan

Liputan6.com, Jakarta - Seperti halnya mobil, industri sepeda motor juga akan mengalami pergeseran dalam beberapa dekade mendatang menuju era elektrifikasi. Namun, sebelum itu terjadi, empat produsen roda empat utama asal Jepang, telah mengumumkan untuk melakukan pengurangan yang signifikan terkait line-up modelnya karena standar emisi yang ketat.

Keempat produsen roda dua besar tersebut, adalah Honda, Yamaha, Suzuki dan Kawasaki yang akan menghentikan sekitar 20 model pada akhir tahun nanti. Jumlah tersebut, mewakili 10 persen dari 190 model yang ditawarkan oleh empat pabrikan.

AsiaNikkei melaporkan, Honda akan menghapus sekitar 10 dari 80 model yang ditawarkan saat ini, sebagai tanggapan terhadap standar emisi yang ketat yang akan diperkenalkan di seluruh Jepang.

Di antara model yang akan dihentikan peredarannya, termasuk CB400 Super Four, Benly scooter, dan Gold Wing Series.

Langkah serupa juga diikuti oleh Suzuki, yang akan memangkas setidaknya lima dari 20 model pada Oktober 2022, termasuk GSX250R. Sedangkan Yamaha akan berhenti menjual dua model dari seri FJR1300 tourer. Begitu juga dengan kawasaki yang akan meninggalkan beberapa modelnya.

Standar emisi baru di Jepang berlaku, setelah undang-undang Euro5 yang berlaku di seluruh Uni Eropa, dan telah diterapkan ke semua model baru mulai akhir 2020.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Peraturan baru mengharuskan produsen sepeda motor untuk memasang catalytic converter atau mendesain ulang mesinnya. Namun, biaya yang diperlukan untuk membuat beberapa model yang sesuai dinilai terlalu tinggi oleh Honda, Yamaha, Suzuki, dan Kawasaki.

Sementara itu, produsen sepeda motor sejatinya akan mengikuti jejak pembuat mobil, dalam mempersiapkan era elektrifikasi.

Honda telah berkomitmen untuk menghadirkan model listrik di seluruh jajarannya, termasuk sepeda motor pada 2040. Yamaha juga mengatakan, 90 persen kendaraan akan menjadi model plug-in hybrid pada 2050.

Sedangkan kawasaki memiliki rencana yang lebih ambisius, yaitu hanya menjual sepeda motor hibrida dan listrik di negara maju pada 2035, dan akan meluncurkan lebih dari 10 model listrik dan hybrid pada 2025.