Ribuan Honda Gold Wing Terdampak Recall, Ini Biang Keroknya

Liputan6.com, Jakarta - Tidak hanya pabrikan mobil saja yang kerap melakukan penarikan kembali atau recall, tetapi, produsen motor Honda juga baru-baru ini mengumumkan kampanye recall untuk model Gold Wing.

Disitat Motorradonline, Honda Gold Wing recall lantaran adanya malfungsi pada software yang ada di Electronic Control Unit (ECU). Akibatnya, karena kegagalan sistem tersebut, diinformasikan dampaknya akan menyebabkan kinerja mesin tidak maksimal dan terkadang menyebabkan mesin mati tiba-tiba.

Adapun model yang disinyalir mengalami permasalahan tersebut adalah Gold Wing 1800 yang diproduksi selama rentang waktu 2020 sampai 2022.

Akan tetapi, perusahaan menjelaskan bahwa tidak semua model terpengaruh, hanya saja Gold Wing bertransmisi manual yang terkena dampak recall tersebut.

Jika merinci informasi dari laman tersebut, disebutkan Honda Gold Wing 1800 yang terpengaruh adalah yang diproduksi mulai November 2019 hingga Februari 2022.

Adapun jumlah unit yang terpaksa ditarik kembali, menurut data dari NHTSA, ada sekitar 1.740 unit harus kembali ke bengkel resmi agar mendapat perbaikan secara cuma-cuma.

Dalam waktu dekat, jaringan penjualan Honda di Amerika Setikat akan mengirimkan informasi kepada pelanggan untuk memeriksakan unit mereka dan mendapatkan perbaikan.

Sementara itu, karena produksi Honda Gold Wing dipusatkan di Jepang, dan didistribusikan ke seluruh dunia, perusahaan belum memberikan klarifikasi terkair negara mana saja yang terkena dampak recall tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Yamaha Indonesia menyegarkan MT-15 dengan memberikan dua warna dan grafis baru. Warna baru yang dirilis sebetulnya penyempurnaan dari model sebelumnya. Masih dengan Metallic Dark Grey dan Metallic Blue.

Untuk Metallic Dark Grey mewakili perkembangan tren terkini dengan gaya modern sesuai selera market. Dengan dominasi warna abu-abu serta sentuhan kelir cyan yang diaplikasikan pada bagian cover samping dan buritan serta pelek. Menjadikan penampilannya selaras dengan style saat ini namun tetap mengangkat karakter sporty.

 Sebagai aksen kontras, corak pada sisi buntut hadir dengan desain baru. Sisanya diwarnai hitam. Dari mulai blok mesin, rangka, panel samping, jok, serta knalpot. Upside down bertabung besar itu pula dibungkus cover emas dengan tumpuan hitam.

Skema kedua yakni Metallic Blue masih merepresentasikan biru khas Yamaha. Agak tua, namun tak terlalu muda. Cat itu diaplikasikan di sebagian besar permukaan tangki. Polos. Tanpa grafis sama sekali.

Baru di sayap kecil depan tangki ada striping baru dengan desain minimalis. Pelek pun pakai skema yang sama, biru.

Identitas baru ini membuat tampilan motor makin gagah dan maskulin serta turut mendongkrak rasa percaya diri penggunanya kala berkendara di jalanan.