Liputan6.com, Jakarta - Honda Motor Co., Ltd mengumumkan untuk menjalin kerja sama dengan POSCO Holdings Inc (POSCO) untuk pengembangan baterai kendaraan berbasis elektrifikasi. Kedua perusahaan akan memanfaatkan kekuatan masing-masing perusahaan untuk mengembangkan teknologi lingkungan dalam mempercepat inisiatif menuju netralitas karbon.
Kerjasama tersebut meliputi sektor pengembangan teknologi baterai dan teknologi daur ulang dimana membentuk sistem daur ulang loop tertutup yang akan memanfaatkan bahan baterai reklamasi.
Baca Juga
Kemudian juga pengembangan lembaran baja tarik yang berkontribusi pada pengurangan bobot kendaraan serta lembaran baja otomotif yang diproduksi melalui proses yang mengurangi emisi gas rumah kaca.
Advertisement
Selain itu juga meliputi penerapan lembaran baja listrik dalam produksi massal motor penggerak untuk e-Axle (penggerak gandar listrik).
Toshihiro Mibe, CEO Global Honda mengatakan pihaknya telah mengumumkan target untuk mewujudkan netralitas karbon untuk semua produk Honda dan aktivitas perusahaan pada 2050.
"Kami percaya bahwa perluasan kemitraan kami dengan POSCO, yang memiliki keahlian luas di bidang bahan baterai, daur ulang, dan baja lembaran dan baja listrik sheet, akan membantu kami lebih mempercepat strategi elektrifikasi kami," jelas Toshihiro, dalam keterangan resmi, Kamis (4/5/2023).
Kemitraan strategis
Sementara itu, Choi Jeong-Woo, Chairman of POSCO Holdings Inc mengatakan bahwa Honda telah menjadi mitra strategis dalam bisnis baja, dan pihaknya senang dapat memperluas sistem kerja sama ke bidang material baterai.
"Kami berharap bahwa rangkaian nilai penuh Grup POSCO untuk bahan baterai, yang mencakup bahan dasar seperti litium dan nikel, bahan katoda dan anoda, bahan baterai masa depan, dan daur ulang, akan sangat membantu strategi Honda untuk mengembangkan listriknya dalam bisnis kendaraan," pungkasnya.
Advertisement