Liputan6.com, Jakarta - Chevrolet Camaro menjadi model yang cukup ikonik dalam jajaran merek asal Amerika Serikat. Model ramah lingkungan tersebut, dikabarkan bakal hadir dalam beberapa tahun mendatang.
Disitat dari MotorTrend, Presiden General Motors, Mark Reuss mengatakan, ia melihat Chevrolet Camaro bisa kembali ke asalnya, sebagai mobil kecil dengan daya tarik yang cukup memikat untuk para pecinta otomotif.
Selain itu, jika memang Chevrolet Camaro bisa hadir dalam varian listrik, maka harga yang akan dipatok akan sama dengan crossover Chevrolet Equinox EV 2024, yang dijual sekitar US$ 34.995.
Advertisement
Sementara itu, untuk Chevrolet Camaro 2024 sendiri, akan dipasarkan mulai US$ 32.495.
Untuk diketahui, General Motors menghentikan produksi Chevrolet Camaro per Desember 2023. Hingga saat ini, belum ada penerus model tersebut, dan diperkirakan GM juga tidak akan meninggalkan lini yang sudah berusia 57 tahun tersebut.
Sedangkan sejumlah media memperkirakan, Chevrolet Camaro akan kembali pada 2026 dalam versi crossover, dan akan menjadi pesaing Ford Mustang Mach-E.
Â
Bangun Pabrik Kendaraan Listrik, GM Gelontorkan USD 1,42 Miliar
General Motors (GM) akan menginvestasikan USD 1,42 miliar di Brasil, antara 2024 hingga 2028. Kucuran dana tersebut, dalam upaya untuk meningkatkan mobilitas berkelanjutan perusahaan asal Amerika Serikat tersebut.
Disitat dari Reuters, jumlah investasi itu juga akan mendanai pembaruan menyeluruh portofolio kendaraan pembuat mobil di negara dengan perekonomian terbesar di Amerika Latin itu, dan akan membantu mengembangkan teknologi dan menciptakan bisnis baru.
Namun, GM sendiri tidak memberikan perkiraan kapan akan mulai memproduksi kendaraan listrik dan hibrida di negara tersebut. Perusahaan dari Negeri paman Sam ini, juga mengatakan keputusan ini akan diambil tergantung dari evolusi pasar lokal.
Pengumuman investasi ini juga merupakan kemenangan bagi PResiden Luiz Inacio Lula da Silva, yang telah memfokuskan upayannya untuk menghidupkan kembali industri dalam negeri Brasil.
Lula menyambut baik kabar tersebut, dan mengatakan bahwa investasi tersebut akan mempunyai dampak yang signifikan terhadap pembangunan dan inklusi sosial.
Sebagai informasi, rencana investasi GM ini muncul beberapa bulan setelah para pekerja di pabrik-pabriknya di negara bagian Sao Paulo, melakukan pemogokan, memprotes PHK terhadap 1.245 karyawan, yang kemudian dibatalkan setelah ada keputusan pengadilan.
GM tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai investasi tersebut, namun awal bulan ini perusahaan tersebut mengatakan pihaknya bermaksud meluncurkan enam model kendaraan di Brasil tahun ini, dengan yang pertama adalah minivan 7-seater Spin yang didesain ulang.
Advertisement