Alasan Yamaha Indonesia Tak Kunjung Hadirkan Motor Listrik

Yamaha Indonesia sebagai kompetitor terdekat Honda mengaku masih belum akan merilis produk motor listrik. Faktor ini menjadi salah satu yang memberatkan.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 11 Okt 2024, 19:04 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2024, 19:04 WIB
Skuter Listrik Yamaha Neos di IIMS 2023. (Liputan6.com/Jordy Rivaldo)
Skuter Listrik Yamaha Neos di IIMS 2023. (Liputan6.com/Jordy Rivaldo)

Liputan6.com, Jakarta - Astra Honda Motor (AHM) baru-baru ini memperkenalkan dua model motor listrik terbaru, yakni Honda CUV e: dan Honda ICON e:. Keduanya melengkapi lini kendaraan elektrifikasi pabrikan berlambang sayap mengepak itu setelah sebelumnya lebih dulu hadir Honda EM-1 e:

Menariknya, seluruh model motor listrik Honda diproduksi secara lokal. Meski demikian baterai yang menjadi komponen utama pada kendaraan ramah lingkungan ini masih diimpor.

"Untuk baterai ICON e: didatangkan dari China, sementara baterai CUV e: dari India," jelas Daiki Mihara, Executive Officer, Head of Motorcycle and Power Product Electrification Business Development Unit, Honda Motor Co. Ltd di Cikarang, Jawa Barat, Rabu (9/10/2024).

Yamaha Indonesia sebagai kompetitor terdekat Honda mengaku masih belum akan merilis produk motor listrik. Harga disebut-sebut menjadi salah satu faktor yang memberatkan.

"(Sebenarnya) kami lagi persiapkan juga. Jujur bicara, produk kami sudah siap, bagus. Hanya harganya masih mahal. (Kalau mahal) bagaimana bisa terjangkau oleh customer Indonesia. Mereka gak mau membeli motor yang harganya terlalu mahal," terang Presiden Direktur PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Dyonisius Beti di M-Bloc, Jakarta, Jumat (11/10/2024).

Untuk diketahui, Honda Motor Co., Ltd. dan Yamaha Motor Co., Ltd menjalin kerjasama dalam hal pemasaran  motor listrik. 

Honda akan menjadi pemasok EM1 e: dan BENLY e:I. dengan merek Yamaha yang diniagakan khusus untuk pasar Jepang.

Tidak Ada Rencana

Terkait hal tersebut, Dyonisius Beti menegaskan kerja sama itu hanya di Jepang. Dirinya juga menyatakan, pihaknya tidak memiliki rencana untuk menerapkan kebijakan serupa di Indonesia.

"Itu kerja sama di Jepang saja, (di Indonesia) belum, dan gak ada rencana," kata Dyonisius Beti.

Yamaha Indonesia sendiri sempat menampilkan motor listrik Yamaha Neos di gelaran IIMS 2023. Motor listrik ini sudah dipasarkan di sejumlah negara, salah satunya Vietnam.

Sebelumnya, Yamaha Indonesia juga melakukan Proof of Concept (PoC) motor listrik E01 selama satu (1) tahun. Secara performa, motor listrik konsep ini sangat nyaman dan bertenaga seperti halnya skutik konvensional.

Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan
Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan. Source: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya