Bukan Mobil Baru, Toyota Luncurkan Kota Cerdas Berteknologi AI

Kota yang mereka sebut sebagai Toyota Woven City itu bukan sekadar rencana baru, karena telah dibangun.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Jan 2025, 12:11 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2025, 12:11 WIB
Toyota Woven City
Toyota Woven City. (Dok. Toyota)

Liputan6.com, Las Vegas - Toyota tidak mengumumkan konsep mobil baru pada ajang teknologi bergengsi dunia, Consumer Electronic Show atau CES 2025 di Las Vegas, Amerika Serikat (AS). Pabrikan Jepang ini malah akan meluncurkan kota cerdas.

Kota yang mereka sebut sebagai Toyota Woven City itu bukan sekadar rencana baru, karena telah dibangun. Pembangunan tahap pertama kota ini telah rampung, dan peluncurannya akan dilakukan pada musim gugur 2025.

"Pada CES 2025, Toyota Motor Corporation mengumumkan selesainya pembangunan Tahap 1 Toyota Woven City, sebuah jalur uji coba untuk mobilitas. Peluncuran Fase 1 direncanakan pada musim gugur 2025 atau segera setelahnya," tulis perusahaan melalui siaran pers yang dibagikan di situs resmi, ditulis Kamis (9/1/2025).

Ide kota ini pertama kali diumumkan di CES pada 2020. Peletakan batu pertama dilakukan pada awal 2021 dan bertujuan untuk menata ulang lokasi bekas Pabrik Toyota Higashi-Fuji di Kota Susono, Jepang.

Sebagai bagian dari upaya ini, lokasi tersebut telah diubah menjadi sebuah kompleks yang merupakan bagian dari perusahaan dan bagian dari komunitas.

Toyota tidak menjelaskan secara spesifik, tetapi tampaknya ada beberapa kompleks apartemen dengan balkon yang indah. Kompleks-kompleks ini disatukan oleh sebuah bangunan kaca besar, taman pusat, dan platform yang ditinggikan yang menghubungkan berbagai struktur.

Meskipun belum banyak, Toyota mengatakan bahwa sekitar 100 penghuni akan pindah pada saat peluncuran. Penghuni direncanakan meningkat menjadi total sekitar 360 orang untuk Tahap 1, sebelum berkembang menjadi populasi keseluruhan sekitar 2.000 orang.

Berteknologi AI

Toyota Woven City
Toyota Woven City. (Dok. Toyota)

Jumlah ini akan mencakup karyawan dan peneliti Toyota, yang akan menguji dan mengembangkan teknologi seperti kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) di lingkungan dunia nyata.

Ukuran tahap 1 kota ini sekitar 50.000 meter persegi, dan direncanakan akan menjadi total sekitar 708.000 meter persegi di masa depan. Listrik kota ini dihasilkan oleh sel bahan bakar bertenaga hidrogen, yang akan menjadi pasokan energi utama, mirip dengan teknologi yang digunakan pada Toyota Mirai.

"Kota ini dibayangkan sebagai 'laboratorium hidup'," tulis Toyota.

"Kota ini merupakan peluang unik untuk mengembangkan teknologi masa depan, termasuk sistem operasi digital untuk infrastruktur kota. Dengan orang-orang, bangunan, dan kendaraan yang semuanya terhubung dan berkomunikasi satu sama lain melalui data dan sensor, kami akan dapat menguji teknologi AI yang terhubung, baik di dunia virtual maupun fisik, memaksimalkan potensinya," ungkap Presiden Toyota Motor Corporation, Akio Toyoda.

Woven City adalah tempat uji coba mobilitas di mana para peneliti dan penemu dapat mengembangkan, menguji, dan memvalidasi produk dan layanan inovati, seperti dilansir Antara. Para penemu ini termasuk perusahaan Toyota dan Toyota Group, seperti WbyT, serta perusahaan eksternal, perusahaan rintisan, dan pengusaha perorangan.

Dengan memanfaatkan keahlian manufaktur Toyota selama puluhan tahun dan kemampuan perangkat lunak WbyT, Woven City menawarkan lingkungan unik yang dilengkapi dengan alat dan layanan yang diperlukan untuk mengatasi tantangan masyarakat dan menciptakan nilai yang berfokus pada masa depan.

Woven City juga berfungsi sebagai tempat uji coba transformasi Toyota menjadi perusahaan mobilitas. Toyota dan WbyT bertujuan untuk mendefinisikan ulang mobilitas, memperluas cakupannya di luar transportasi untuk mencakup pergerakan orang, barang, informasi, dan energi untuk kepentingan individu dan masyarakat.

Dengan tujuan untuk memperluas mobilitas dari darat, laut, dan udara ke luar angkasa, WbyT juga mengumumkan investasi di Interstellar Technologies Inc. dan akan memanfaatkan keahlian Toyota untuk mendukung produksi roket secara massal.

Infografis Mobil Kepresidenan

Infografis Mobil Kepresidenan
Mobil Kepresidenan di Indonesia
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya