Liputan6.com, Jakarta - Provisautolab bersama Rocket Plus Tuning resmi berkolaborasi dengan menghadirkan inovasi baru yang mereka sebut sebagai solusi revolusioner untuk performa dan efisiensi mobil meski menggunakan bahan bakar minyak (BBM) dengan oktan atau RON 90.
Dalam kerja sama ini, rumusan TUSS atau Tune Up Semi Sport yang dipatenkan oleh Provisautolab mampu dimaksimalkan oleh remap ECU (Engine Control Unit) yang dikerjakan Rocket Plus Tuning. Biasanya, kombinasi antara TUSS dengan remap ECU sulit dilakukan.
Advertisement
Baca Juga
Remap seringkali diidentikkan dengan memanipulasi tabel di ECU secara ekstrem, mengabaikan durabilitas mesin, mematikan peringatan check engine (DTC OFF), dan melakukan bypass SVBL. Bahkan, seringkali remap hanya memperbesar bukaan throttle meskipun injakan pedal gas hanya sedikit, memberikan sensasi responsif palsu.
Advertisement
"Namun, kolaborasi Provisautolab dan Rocket Plus Tuning justru menghasilkan sinergi yang luar biasa. Keduanya berfokus pada peningkatan efisiensi pembakaran. TUSS meningkatkan efisiensi secara mekanikal, sementara Rocket Plus Tuning menyesuaikan tabel-tabel di ECU untuk mengakomodasi rumusan TUSS, sehingga efisiensi pembakaran meningkat secara signifikan," terang Sarah, perwakilan Provisautolab dalam keterangan resminya, Kamis (30/1/2025).
Disebutkan, kombinasi ini juga berdampak pada degradasi bahan bakar. Mobil yang biasanya wajib menggunakan RON 98, setelah penerapan TUSS cukup menggunakan RON 90 tanpa gejala ‘ngelitik’ dan tetap mempertahankan akselerasi serta mereduksi turbo lag secara signifikan.
"Ini membuktikan bahwa potensi mesin dapat dicapai dengan parameter yang aman melalui kombinasi TUSS dan remap ECU dari Rocket Plus," kata Sarah.
Sementara pada mobil bermesin diesel, kombinasi TUSS dan remap ECU dari Rocket Plus dapat meningkatkan performa tanpa menghasilkan asap berlebihan dan tetap hemat bahan bakar.
Jika menginginkan performa lebih tinggi lagi, dapat ditambahkan komponen lain seperti piggyback atau penggantian turbo, yaitu dilakukan map tune di ECU secara custom tune dengan software orisinal, sehingga lebih aman.
Pembuktian di Lintasan Balap
Irwan, pemilik BMW 530i yang sudah di treatment TUSS dan remap mengaku puas dengan performa mobil kesayangannya saat ini.
"Sebelumnya mobil BMW saya selalu diisi BBM jenis Pertamax Turbo (Oktan 98). Sudah di TUSS, isi BBM Oktan 90 (Pertalite) tarikan awalnya jadi lebih ringan dan BBM lebih hemat. Pas ECU di remap Rocket Plus Tuning, hasilnya lebih mantap, tarikan awalnya tambah enteng, dengan konsumsi BBM tambah irit, padahal tetap pakai BBM Oktan 90," akunya.
Kombinasi TUSS dan remap ini juga telah diuji di lintasan drag race menggunakan Honda Brio dan Honda Jazz. Hasilnya pun positif karena berhasil menyabet podium.
Berikut catatan waktu terbaik yang pernah diraih keduanya:
Honda Jazz:
Best Time 201M: 9,8 detik
Best Time 402M: 15,5 detik
Power: 157 BHP
Torsi: 176 NM (di DynoDastek)
Honda Brio (Mesin L15 N/A):
Best Time 201M: 9,6 detik
Best Time 402M: 15,0 detik
Power: 185 BHP
Torsi: 200 NM (di DynoDastek).
Advertisement