Transaksi IIMS 2025 Tembus Rp 8 Triliun, Penjualan Motor Listrik Turun

IIMS 2025 di JIExpo Kemayoran sukses dengan transaksi Rp 8 triliun, 22.322 SPK kendaraan, dan 579.337 pengunjung, meski penjualan motor listrik turun.

oleh Tim Otomotif Diperbarui 03 Mar 2025, 17:12 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2025, 17:12 WIB
IIMS 2025 Resmi Dibuka
Tercatat ada 31 merek kendaraan roda empat yang akan berpartisipasi dalam IIMS 2025. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia International Motor Show atau IIMS 2025 telah resmi ditutup setelah sukses digelar selama 11 hari di JIExpo Kemayoran, Jakarta, dari tanggal 13 hingga 23 Februari 2025. Pameran otomotif ini mencatatkan total transaksi fantastis mencapai Rp 8 triliun, peningkatan 19% dibandingkan 2024.

Kesuksesan IIMS 2025 ditandai pula dengan jumlah Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 22.322 unit dan jumlah pengunjung yang mencapai 579.337 orang, meningkat 3% dari tahun lalu. Namun, di tengah euforia tersebut, terdapat catatan penurunan penjualan sepeda motor listrik sebesar 21%.

Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung, mengungkapkan rasa optimismenya terhadap tren positif industri otomotif Indonesia. "Dengan capaian ini, kami optimistis melihat pergerakan dunia otomotif tanah air bergerak ke arah yang positif di sepanjang tahun ini," ujar Daswar dalam keterangan resmi, Minggu 2 Maret 2025.

Ia menjelaskan, angka SPK 22.322 unit masih berpotensi bertambah karena beberapa merek masih melakukan rekapitulasi data. Penurunan penjualan motor listrik, menurut Daswar, disebabkan beberapa faktor, termasuk berkurangnya jumlah peserta pameran di kategori tersebut dan belum adanya stimulus kebijakan pemerintah untuk kendaraan roda dua listrik selama periode pameran.

IIMS 2025 mengusung konsep 'Your Infinite Autotainment Experience', memadukan pameran otomotif dengan berbagai hiburan dan atraksi. Konsep ini terbukti sukses menarik minat pengunjung dengan beragam acara seperti IIMS Infinite Live (konser musik), IIMS Infinite Show (pertunjukan otomotif), parade kendaraan klasik dan modifikasi, IIMS Drift, IIMS Gokart, atraksi IIMS Flying Car dan IIMS Burn Out, serta berbagai aktivitas lainnya.

Suksesnya IIMS 2025 juga tak lepas dari kolaborasi yang luar biasa antara pemerintah, Agen Pemegang Merek (APM), sponsor, asosiasi, komunitas, media, dan para pencinta otomotif, seperti yang ditekankan oleh Daswar.

Transaksi dan Pengunjung IIMS 2025 Meningkat

Sukses Digelar, Transaksi IIMS 2025 Tembus Rp 8 Triliun (ist)
Sukses Digelar, Transaksi IIMS 2025 Tembus Rp 8 Triliun (ist)... Selengkapnya

Total transaksi IIMS 2025 yang mencapai Rp 8 triliun menunjukkan daya beli masyarakat Indonesia yang masih kuat di sektor otomotif. Angka ini menjadi bukti bahwa industri otomotif nasional tetap memiliki potensi besar di tengah berbagai tantangan ekonomi global.

Jumlah SPK sebanyak 22.322 unit juga menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap berbagai merek dan model kendaraan yang dipamerkan. Meskipun penjualan motor listrik mengalami penurunan, hal ini tidak mengurangi kesuksesan keseluruhan pameran.

Peningkatan jumlah pengunjung sebesar 3% dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi 579.337 orang, menunjukkan daya tarik IIMS 2025 sebagai ajang pameran dan hiburan. Konsep 'Autotainment' yang diusung berhasil memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjung, memadukan unsur otomotif dengan berbagai atraksi dan hiburan menarik.

Hal ini menunjukkan bahwa IIMS berhasil menjadi destinasi yang menarik tidak hanya bagi pecinta otomotif, tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat umum.

Project Manager IIMS 2025, Rudi MF, menekankan pentingnya persiapan matang dan strategi program yang autentik untuk menghasilkan pameran otomotif yang menarik. "Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi dan program-program yang autentik setiap tahunnya, agar IIMS tetap menjadi pameran otomotif yang paling menarik dan mendapat tempat di hati masyarakat," jelas Rudi.

Komitmen ini terlihat dari beragam program autentik yang dihadirkan, mulai dari konser musik hingga berbagai atraksi dan kegiatan amal.

IIMS Series 2025 Menjangkau Lebih Banyak Kota

IIMS 2025 Resmi Dibuka
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (ketiga kiri) bersama Menteri UMKM Maman Abdurrahman saat pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (13/2/2025). (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

IIMS 2025 tidak hanya sukses di Jakarta. IIMS Series 2025 juga akan digelar di beberapa kota lain di Indonesia, membawa semangat dan kesuksesan pameran ke berbagai daerah.

Surabaya akan menjadi tuan rumah IIMS Series pada tanggal 31 Mei hingga 4 Juni 2025 di Grand City Convex. Sementara itu, Makassar akan menjadi kota selanjutnya yang akan menyelenggarakan IIMS Series pada tanggal 4 hingga 8 Oktober 2025 di Celebes Convention Center.

Informasi tanggal IIMS Surabaya perlu diverifikasi lebih lanjut karena terdapat perbedaan data dari sumber lain (28 Mei - 1 Juni 2025).

Dengan perluasan jangkauan ke berbagai kota di Indonesia, IIMS Series 2025 diharapkan dapat semakin mendekatkan industri otomotif dengan masyarakat di seluruh penjuru negeri. Hal ini akan mendorong pertumbuhan industri otomotif secara merata dan memperluas akses masyarakat terhadap informasi dan inovasi terbaru di sektor otomotif.

Ekspansi IIMS ke berbagai kota juga menunjukkan komitmen penyelenggara untuk terus mengembangkan dan memperluas pengaruh pameran otomotif ini. Dengan demikian, IIMS tidak hanya menjadi pameran otomotif nasional, tetapi juga menjadi platform yang menghubungkan industri otomotif dengan masyarakat di seluruh Indonesia.

Penurunan Penjualan Motor Listrik: Tantangan dan Peluang

Promo Beli Motor Listrik Yadea di IIMS 2025, Bisa Dapat Hadiah Langsung (Arief A/Liputan6.com)
Promo Beli Motor Listrik Yadea di IIMS 2025, Bisa Dapat Hadiah Langsung (Arief A/Liputan6.com)... Selengkapnya

Meskipun IIMS 2025 mencatatkan kesuksesan secara keseluruhan, penurunan penjualan motor listrik sebesar 21% menjadi catatan penting yang perlu diperhatikan. Penurunan ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk berkurangnya jumlah peserta pameran di kategori tersebut dan belum adanya stimulus kebijakan pemerintah untuk kendaraan roda dua listrik selama periode pameran. Hal ini menjadi tantangan bagi industri motor listrik di Indonesia.

Namun, penurunan ini juga dapat dilihat sebagai peluang untuk melakukan evaluasi dan perbaikan. Pemerintah dan industri motor listrik perlu berkolaborasi untuk mencari solusi dan strategi yang tepat untuk mendorong pertumbuhan penjualan motor listrik di masa mendatang. Stimulus kebijakan yang tepat dan dukungan infrastruktur yang memadai sangat penting untuk mendukung perkembangan industri motor listrik di Indonesia.

Ke depannya, IIMS diharapkan dapat terus menjadi platform yang mendorong inovasi dan kolaborasi dalam industri otomotif, termasuk di segmen kendaraan listrik. Dengan dukungan dari berbagai pihak, IIMS dapat berkontribusi dalam percepatan transisi energi dan perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia.

IIMS 2025 telah menunjukkan tren positif bagi industri otomotif Indonesia. Meskipun ada tantangan di segmen kendaraan listrik, keberhasilan pameran ini menunjukkan potensi besar pasar otomotif di Indonesia dan peran penting IIMS sebagai platform untuk inovasi dan kolaborasi di industri ini. Semoga kesuksesan ini dapat berlanjut di IIMS Series 2025 di Surabaya dan Makassar.

Infografis Motor Listrik

Infografis Motor Listrik
Motor listrik lebih murah dalam perawatan, tapi tidak untuk baterai. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya