Harga Daging Terus Naik, Sandiaga Sindir Ahok

Sandiaga menyayangkan alasan pasar murah dilakukan cuma tiga minggu dan dilakukan hanya selama bulan puasa.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 11 Jun 2016, 05:23 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2016, 05:23 WIB
Jurus Dinas Koperasi DKI Cegah Kenaikan Harga Sembako
Dengan adanya pasar murah di Rusun Rawa Bebek, para penghuni banyak mengaku senang dan sangat terbantu.

Liputan6.com, Jakarta - Bakal Calon Gunernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengapresiasi langkah Pemprov DKI mengadakan pasar murah untuk menyeimbangkan harga daging dan kebutuhan pokok lainnya yang terus melonjak.

Namun, Sandiaga menyayangkan alasan pasar murah dilakukan hanya tiga minggu dan selama bulan puasa. Menurut Sandi, semestinya kegiatan pasar murah lebih sering dilakukan.

"Warga Jakarta  perlu program-program seperti ini , ditambah dengan bantuan langsung tunai , dan ditambah dengan sosok gubernur yang fokus pada penurunan harga setiap saat, bukan hanya selama tiga minggu," jelas Sandi melalui keterangan tertulis, Jumat (10/6/2016)

Seperti diberitakan, selama Ramadan Pemprov DKI akan menggelar pasar murah di rusun-rusun pada  27 Juni hingga 1 Juli 2016 mendatang.

Pemprov DKI juga berencana menambah stok daging, yang ada di lokasi operasi pasar. Hal itu dimaksudkan untuk mengantisipasi permintaan masyarakat akan daging, pada saat bulan Ramadan hingga Lebaran nanti.

Direktur Utama PD Dharma Jaya Marina Ratna Dwi Kusumajati mengatakan, pihaknya sudah mengetahui bahwa daging menjadi komoditi yang paling banyak dicari saat Operasi Pasar digelar. Untuk itu, pihaknya memiliki rencana untuk menambah stok daging.

Kendati, kebijakan yang diambil itu bukan dengan menambah kuota daging masing-masing lokasi yang menggelar Operasi Pasar. Ia lebih memilih cara lain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Saat ini jatah daging untuk masing-masing tempat di 20 lokasi Operasi Pasar yakni 200 kilogram. Di mana 150 kilogram di antaranya daging sapi. Nantinya rencana penambahan akan dilakukan dengan menyiapkan mobil boks yang mampu menampung 2,5 ton," tutur Marina di kantor PD Dharma Jaya, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (10/6/2016).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya