Jurus 'Sara' PKB Menangkan Agus-Sylviana

Namun SARA yang dimaksud, bukan dengan menyerang lawan politik lewat isu Suku, Agama, Ras dan Antar-Golongan.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 06 Okt 2016, 10:42 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2016, 10:42 WIB
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar mengatakan, partainya akan menggunakan 'Sara' untuk memenangkan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.

Namun, SARA yang dimaksud pria yang akrab disapa Cak Imin ini bukan dengan menyerang lawan politik lewat isu Suku, Agama, Ras dan Antar-golongan.

"Sara ini artinya suara orang Madura. Kita akan gunakan suara orang madura," kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu 5 Oktober 2016 malam.

Cak Imin berujar, basis suara PKB di Jakarta ada di Jakarta Timur, Jakarta Selatan dan Jakarta Utara. Menurutnya, di Jakarta Utara banyak suara orang keturunan Madura.

"Mana orang Madura? KTP-nya sini semua, kan?" ujar dia.

Selain Madura, ia juga mendata kadernya yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. "Makassar, Tegal, Medan, daerah mana saja asal KTP-nya sini (Jakarta) dukung Agus. Kita tidak boleh menyerang SARA, tapi kita menang karena kaum 'Sara'," kelakar dia.

Mantan Menteri Tenaga Kerja ini juga memplesetkan arti dari tiap-tiap huruf dalam kata SARA. Menurut dia, S berarti semua suku dukung Agus, A semua agama dukung Agus, begitu juga huruf R dan A.

"Semua ras dan antar-golongan dukung Agus," tandas Cak Imin.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya