Liputan6.com, Jakarta - Hari pencoblosan Pilkada DKI 2017 sudah di depan mata, mulai Minggu 16 April hingga Selasa 18 April, warga DKI Jakarta memasuki masa tenang. Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta melarang adanya aktivitas kampanye dalam bentuk apapun terhadap dua kubu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Warga DKI sudah melewati hari-hari yang berat dalam dua bulan terakhir ini yaitu setelah hasil Pilkada DKI 2017 putaran diumumkan. Masa kritis ketika begitu banyak berita, isu, informasi, bahkan kabar bohong alias hoax terkait Pilkada DKI 2017 dan tentunya mengenai masing-masing pasangan calon.
Baca Juga
Hal ini memecahkan fokus warga DKI mengenai esensi dari Pilkada DKI 2017, yakni memilih pemimpin DKI Jakarta yang bisa membawa ibu kota negara ini menjadi kota yang patut dijadikan contoh bagi kota-kota lain di Indonesia.
Advertisement
Untuk itu, ada baiknya melihat kembali program-program yang dibawa kedua paslon sebagai bahan pertimbangan para pemilih untuk menentukan pilihannya pada hari pencoblosan Pilkada DKI 2017 putaran kedua, Rabu, 19 April 2017 nanti.
Program Ahok dan Djarot
Program Pasangan Nomor Urut 2 Ahok-Djarot
Dalam situs ahokdjarot.id, disebutkan sejumlah program yang ditawarkan pasangan nomor urut 2, Ahok-Djarot. Program-program ini dibagi dalam 11 kategori.
1. Ekonomi
Ahok-Djarot berjanji akan mengendalikan harga sembako dan daging, pemberdayaan UMKM dan inkubasi, meningkatkan peran profesional BUMD dan mendorong kerjasama pemerintah dengan badan usaha yang berkomitmen dalam mendukung pembangunan Jakarta.
2. Kesehatan
Pasangan petahana ini akan meningkatkan fasilitas rumah sakit, menyiapkan mekanisme pelayanan BPJS yang sederhana dan terpercaya untuk dapat dirasakan seluruh warga DKI Jakarta, dan mewujudkan pelayanan kesehatan yang sigap dan utuh untuk warga Jakarta.
3. Lingkungan Hidup
Ahok-Djarot bakal menegakkan kembali dengan tegas aturan-aturan yang sudah ada untuk melindungi lingkungan hidup dan kesehatan masyarakat, memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat DKI Jakarta dengan pengelolaan limbah dan arus air yang efisien, dan mewujukan sistem pengelolaan sampah yang menyeluruh dari hulu ke hilir dengan memanfaatkan teknologi dan peran serta warga.
4. Optimalisasi Teknologi
Ahok-Djarot akan membangun instalasi Fiber Optic (FO) dan utilitas di bawah tanah dengan sistem ducting, menjadikan Jakarta sebagai Ibukota yang berbasis teknologi, dan menjadikan Jakarta sebagai kota pintar yang berbasis teknologi (Jakarta Smart City).
5. Pariwisata dan Kebudayaan
Dalam sektor olahraga, Ahok-Djarot berjanji akan memberikan dukungan agar atlet Jakarta dapat berlatih dan menoreh prestasi dan agar masyarakat Jakarta selalu sehat jasmani dan rohani.
Sementara, di sektor pariwisata, mereka akan merevitalisasi objek wisata di Jakarta, melestarikan dan mengembangkan seni dan budaya melalui pusat kegiatan masyarakat dan dengan aktif melibatkan pihak pegiat seni maupun sanggar, dan memanfaatkan potensi kota Jakarta sebagai destinasi sejarah, budaya, dan metropolitan.
6. Penanggulangan Banjir
Untuk mengatasi masalah banjir, Ahok-Djarot akan memperluas daerah tampungan dan serapan air melalui pembelian lahan dan mendorong pembuatan sumur resapan oleh masyarakat, memperbaiki sistem aliran air, mengatur debit air dengan mengoptimalkan fungsi pompa dan pintu air, serta mengoptimalkan kinerja Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum.
7. Penataan Kota
Ahok-Djarot akan membangun sejumlah fasilitas untuk pejalan kaki, rumah susun sewa sederhana, Ruang Terbuka Hijau (RTH) & Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
Kemudian, mereka akan menata kota sesuai dengan perkembangan zaman guna menjamin keberlangsungan lingkungan dan pertumbuhan ekonomi regional yang kompetitif yang mendukung kehidupan sosial dan budaya warga Jakarta, serta memastikan kewajiban pengembang reklamasi terpenuhi guna membangun infrastruktur kota Jakarta.
8. Pendidikan
Pada sektor pendidikan, Ahok-Djarot tetap melanjutkan program Kartu Jakarta Pintar dan juga akan ada Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul. Kemudian, akan merehabilitasi sekolah, melakukan pelatihan terhadap guru, serta meningkatkan tata kelola Sekolah Menengah Kejuruan menjadi lebih baik sebagai pilar pendidikan vokasional yang profesional.
9. Reformasi Birokrasi
Ahok-Djarot akan fokus memberantas korupsi, mengelola keuangan dan aset daerah, memberikan pelayanan praktis dalam perizinan, memperbaiki manajemen kepegawaian, dan meningkatkan efisiensi dan transparansi anggaran.
10. Sosial
Pasangan ini akan melakukan revitalisasi dan pembangunan panti sosial, pembangunan fasilitas penunjang warga berkebutuhan khusus, serta menggunakan teknologi untuk meniadakan celah korupsi dan memastikan penyampaian bantuan tepat sasaran.
11. Transportasi
Sementara di sektor transportasi, Ahok-Djarot akan menyiapkan infrastruktur transportasi yang dapat membantu mengurai kemacetan dan mencegah terjadinya kecelakaan, mengimplementasikan Electronic Road Pricing (ERP) di jalan-jalan utama guna mendorong masyarakat menggunakan transportasi publik, dan menyediakan layanan transportasi publik yang aman, nyaman, terpercaya, memadai, dan terintegrasi.
Advertisement
Program Anies dan Sandiaga
Program Pasangan Nomor Urut 3, Anies-Sandiaga
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menuliskan sejumlah program-programnya dalam situs jakartamajubersama.com. Program tersebut terbagi dalam 16 kategori.
1. Wirausaha
Anies-Sandi akan membuka akses lapangan kerja dan membangun kewirausahaan, menambah pusat kuliner di Jakarta, mengembangkan wisata konvensi, Program Community Centre Ruang Bersama Jakarta (RBJ), menyediakan sembako murah dan berkualitas.
Kemudian, Anies-Sandi akan fokus pada perlindungan perempuan dan anak, pemberdayaan perempuan, pengembangan wirausaha muslim, menjadikan Kepulauan Seribu sebagai Kepulauan Pembangunan Mandiri.
2. Pembangunan Kota
Anies-Sandi akan membangun transportasi teringtegrasi, menghentikan reklamasi, meningkatkan kesejahteraan Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), menghidupkan kembali titik-titik sejarah di Jakarta, membebaskan Jakarta dari banjir, menghapuskan sistem DP untuk kredit rumah.
Kemudian, program revitalisasi museum, pasar, dan menata pedagang kaki lima. Lalu, ada program percepatan pelayanan air bersih, Kepulauan Seribu menjadi Kepulauan Pembangunan Mandiri, dan program perumahan murah.
3. Pemerintahan
Di sektor pemerintahan, Anies-Sandi menyiapkan Program Community Centre Ruang Bersama Jakarta (RBJ) serta Reformasi Birokrasi dan Antikorupsi.
4. Perempuan
Untuk perempuan, Anies-Sandiaga berjanji membuat program siaga persalinan darurat, percepatan ASI Eksklusif untuk memenuhi target nasional, menyediakan fasilitas publik untuk perempuan, memberdayakan perempuan dalam dunia usaha, serta perlindungan perempuan dan anak.
5. Anak-Anak
Anies-Sandi akan menggerakkan posyandu dan posbindu, menyelenggarakan berbagai festival seperti olahraga, kesenian, pemberdayaan PAUD dan Taman Pendidikan Alquran, serta membangun taman bermain.
6. Kebutuhan Pokok
Anies-Sandiaga berjanji memberikan hunian rumah murah dan DP 0 rupiah, keadilan untuk penghuni rumah susun, dan program sembako murah dan berkualitas.
7. Pariwisata
Anies-Sandi akan membangun pusat kuliner, membangun Taman Benyamin Sueb dan stadion bola, menggelar festival rakyat, budaya Islam, kesenian, dan olahraga, revitalisasi Pusat Dokumentasi Sastra HB Jassin, serta menghidupkan kembali JIFFEST dan bioskop rakyat.
8. Kesejahteraan
Anies-Sandi akan fokus pada program kesetaraan penyandang disabilitas, lansia, tenaga kesehatan, dan bantuan untuk masjid.
9. Pembangunan Manusia
Pasangan nomor urut tiga ini akan mengaktifkan kembali taman-taman yang sudah ada melalu berbagai kegiatan dan interaksi warga, misalnya dengan mengaktifkan komunitas budaya dan olahraga. Membangun taman baru di wilayah pinggir Jakarta dan membangun Taman Pintar (Science Park).
10. Kebudayaan
Anies-Sandiaga akan menyelenggarakan kembali Jakarta International Film Festival dan mengadakan layar tancap keliling.
11. Pendidikan
Sejumlah kartu akan dikeluarkan Anies-Sandiaga, seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul. Kemudian akan memberikan kebijakan khusus untuk guru dan madrasah di Jakarta, serta menjadikan SMK di Jakarta unggul dan berkualitas.
12. Keluarga
Anies-Sandiaga menyediakan program khusus lansia berupa Tunjangan Hari Tua (THT).
13. Kesehatan
Anies-Sandiaga akan mengeluarkan Kartu Jakarta Sehat (KJS) Plus dengan memperluas cakupan jaminan kesehatan kelas satu oleh pemerintah provinsi bagi para guru mengaji, pengajar sekolah minggu, penjaga rumah ibadah agama, khatib, penceramah, dan pemuka agama.
14. Transportasi
Anies-Sandi akan membangun sistem transportasi umum yang terintegrasi dalam bentuk interkoneksi antarmoda, perbaikan model manajemen layanan transportasi umum, memperluas daya jangkau transportasi, pengintegrasian sistem transportasi umum dengan pusat pemukiman, pusat aktivitas publik, dan moda transportasi publik dari luar Jakarta.
15. Ummat
Anies-Sandi berjanji akan melakukan perbaikan pelayanan tanah wakaf, pengembangan wirausaha Muslim, meningkatkan bantuan sosial untuk masjid dan majelis taklim.
16. OK-Oce
Anies-Sandi akan membuka akses lapangan kerja dan kewirausahaan. Anies-Sandiaga mengadakan program OK OCE (One Kecamatan, One Centre for Entrepreneurship), untuk menghasilkan 200.000 pengusaha baru, selama lima tahun.