Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan, tidak akan deklarasi sebagai calon Presiden di Pilpres 2019 pada 11 April nanti. Prabowo mengatakan hari itu, hanya acara rRakornas Gerindra yang dilakukan secara tertutup.
Waketum Gerindra, Sugiono menuturkan, memang tidak ada rencana mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2019 pada hari tersebut.
"Memang enggak ada rencana deklarasi tanggal 11 kok," ucap Sugiono kepada Liputan6.com, Jakarta, Jumat (6/4/2018).
Advertisement
Dia menegaskan, 11 April adalah Rakornas Gerindra. Bukan deklarasi Prabowo Subianto sebagai capres. "Kita mau Rakornas tanggal 11, bukan deklarasi," kata Sugiono.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Masih Pertimbangkan
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon mengungkapkan partainya segera mendekalarasikan sang ketua umum Prabowo Subianto sebagai capres pada 2019.
Dia mengatakan pembahasan pencalonan Prabowo sudah tuntas di Partai Gerindra. Semua kader juga setuju mendorong mantan Danjen Kopasus itu sebagai Calon Presiden 2019.
"Internal sih ya firm, enggak ada masalah. Kita sudah bicara juga. Kemarin juga kami berbincang-bincang berkomunikasi cukup lama," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 19 Maret 2018.
Â
Namun, Prabowo mengatakan tidak akan deklarasi calon presiden 2018 pada 11 April nanti. Pada hari itu, hanya acara rakornas Gerindra yang dilakukan secara tertutup.
"Tanggal 11 belum deklarasi, rapat kordinasi nasional (rakornas). Apel keadilan nasional. Dan intern (Gerindra) maaf tidak ada media," ucap Prabowo di Hotel Sultan Jakarta, Kamis 5 April 2018.
Menurut dia, partainya masih butuh tiket untuk mencalonkan dirinya. Prabowo juga masih mempertimbangkan terkait pencalonan dirinya.
"Deklarasi itu kalau ada tiket. Kan ini belum ada tiket. Dan juga belum tentu, situasi berkembang ya kita berpikir positif tenang sabar, sabarlah. Kita cari yang terbaik ya," ujar Prabowo.
Advertisement