Ulama GNPF Akan Usulkan Capres ke Prabowo, Salim Segaf dan Zulkifli Masuk Radar

Direktur Pencapresan DPP PKS Suhud Alynudin membenarkan hal tersebut. Rencananya para ulama tersebut juga akan merekomendasikan nama capres-cawapres versi mereka.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 27 Jul 2018, 18:40 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2018, 18:40 WIB
GNPF MUI
GNPF MUI menggelar jumpa pers terkait pertemuan dengan Presiden Jokowi. (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Liputan6.com, Jakarta - Rencananya, hari ini Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, kemudian Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri, serta Ketum PAN Zulkifli Hasan akan menghadiri forum Ijtima Ulama GNPF. Rencananya mereka akan hadir sekitar pukul 19.00 WIB di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Jumat (27/7).

Direktur Pencapresan DPP PKS Suhud Alynudin membenarkan hal tersebut. Rencananya para ulama tersebut juga akan merekomendasikan nama capres-cawapres versi mereka.

"Jadi pertemuan ini menghadiri undangan forum Ijtima Ulama, forum ulama GNPF. Kan, mereka melakukan pertemuan dan kemungkinan mereka merekomendasikan nama capres-cawapres versi para ulama itu," ucap Suhud saat dikonfirmasi, Jumat (27/7).

Dia menuturkan, rencananya tiga pimpinan partai itu juga akan memberikan pidato terlebih dahulu. Selain itu, mendengarkan masukan dari para ulama adalah kesepakatan dengan PKS dan Gerindra.

Suhud juga menegaskan, nantinya rekomendasi para ulama tersebut akan dibahas juga di tingkatan pimpinan PKS.

"Kalau pembicaraan kami dengan tim Prabowo, salah satu masukannya dari forum Ijtima Ulama itu. Dan kami PKS juga menjadikan rekomendasi forum itu sebagai masukan untuk juga dibahas di pimpinan PKS," ujarnya.

Karena itu, masih kata dia, pihaknya membatalkan pertemuan siang ini antara Prabowo dengan Salif Segaf. Meski demikian, dirinya belum memastian apakah rekomendasi itu bersifat kriteria saja atau nama langsung.

"Kemungkinannya katanya salah satu mata acaranya itu rekomendasi terkait capres-cawapres. Entah rekomendasi entah kriteria atau apa saya kurang paham, karena kita tidak terlibat di kepanitiaan mereka," dia memungkasi.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya