PKB Yakin Jokowi Bakal Gandeng Cak Imin Jadi Cawapres

Dia meyakini Muhaimin merupakan tokoh yang tepat mendampingi Jokowi. Sebab, keluarnya nama Cak Imin berdasarkan hitungan bumi dan langit oleh kiai.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Agu 2018, 06:01 WIB
Diterbitkan 08 Agu 2018, 06:01 WIB
Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar Diperiksa KPK
Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar seusai pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (31/7). Kakak kandung Ketum PKB Muhaimin Iskandar itu diperiksa sebagai saksi kasus dugaan gratifikasi di Pemkab Nganjuk. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan mengatakan, pihaknya yakin Joko Widodo atau Jokowi akan menjadikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres. Karena itu, PKB tidak memikirkan keluar dari koalisi.

Pernyataan tersebut menanggapi ultimatum yang dikeluarkan kiai Nahdlatul Ulama (NU) yang menyatakan, akan mencabut dukungan apabila Jokowi tak menggandeng Muhaimin atau Cak Imin sebagai cawapres. Kiai NU memberikan tenggat waktu maksimal dua hari terhitung terakhir pada hari ini.

"Saya nggak kebayang sama sekali akan keluar dari koalisi Jokowi, saya yakin Pak Jokowi akan mendengarkan dengan mendalam aspirasi para kiai dan mengabulkannya," kata Daniel melalui pesan singkat, Selasa (7/8/2018).

Dia meyakini Cak Imin merupakan tokoh yang tepat mendampingi Jokowi. Sebab, keluarnya nama Cak Imin berdasarkan hitungan bumi dan langit oleh kiai.

"Masukan itu berdasarkan hitungan bumi dan langit para kiai bahwa Cak Imin akan membawa kemenangan untuk Pak Jokowi, melalui proses spiritual yang dalam dan masukan-masukan rakyat di basis," ujarnya.

Daniel mengaku belum ada rencana cadangan apabila Muhaimin tak dipilih. Dia menyebutkan bahwa seharusnya ada pertemuan kembali dengan para kiai, namun belum ada rencana bakal digelar.

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya