Ketua DPR: Jauhi Saling Merendahkan Capres-Cawapres di Pilpres 2019

Dia berharap Pilpres 2019 nanti berjalan secara adil dan jujur. Bamsoet juga berharap tidak ada politik identitas dalam pesta demokrasi nanti.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 16 Agu 2018, 11:18 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2018, 11:18 WIB
bamsoet
Wakil Bendahara Umum Golkar Bambang Soesatyo.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPR Bambang Soesatyo mengapresiasi sika partai-partai politik yang telah menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam tahan Pemilu 2019. Bamsoet, sapaan Bambang Soesatyo, berharap Pilpres dilalui secara adil.

"Apresiasi partai-partai politik yang telah menetapkan capres dan cawapres dari tokoh dan kader terbaik bangsa," kata Bamsoet di Sidang Bersama DPR, MPR, dan DPD RI, di Gedung DPR, Kamis (16/8/2018).

"Mari saling meninggikan pasangan kita masing-masing, jauhi sikap saling merendahkan," Bamsoet melanjutkan.

Dia berharap Pilpres 2019 nanti berjalan secara adil dan jujur. Bamsoet juga berharap tidak ada politik identitas dalam pesta demokrasi nanti.

Bamseot juga menyatakan, sudah saatnya penggunaan media sosial dilakukan dengan arif dan bijak. Medsos, sambungnya tidak boleh jadi tempat berkembangnya politik identitas.

"Sudah saatnya tegas bilang selamat tinggal politik identitas," ujar Bamsoet.

Bamsoet menyatakan, perkembangan media sosial akhir-akhir ini cukup mengkhawatirkan. Medsos sudah jadi ajang pembunuhan karakter yang kejam.

"Kebhinekaaan dalam bahaya, kerukunan dianggap tabu," ujarnya.

Bamsoet menyatakan, pemilu 2019 harus jadi pesta damai  dan gembira. "Jadikan pemilu adu program, persaingan seleksi untuk temukan pimpinan yang dicintai rakyat," kata dia.

Jika itu bisa dilakuka, Bamsoet yakin di 100 tahun Indonesia merdeka nanti, akan jadia bangsa maju dan modern.

 

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya