Prabowo-Sandi Teken SK Badan Pemenangan, Diserahkan ke KPU Malam Ini

Bakal capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno sudah menandatangani surat keputusan struktur tim badan pemenangan nasional untuk Pilpres 2019.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Sep 2018, 19:44 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2018, 19:44 WIB
Pernyataan Sikap Koalisi Prabowo-Sandiaga
Pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno mengkritisi kondisi ekonomi dan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat (7/9). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Bakal capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno sudah menandatangani surat keputusan struktur tim badan pemenangan nasional untuk Pilpres 2019. Malam ini, pihaknya bakal menyerahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Baru saja saya dan Pak Prabowo jelang magrib tanda tangan SK Badan Pemenangan Nasional yang akan diserahkan ke KPU segera setelah salat magrib untuk kelengkapan persyaratan," kata Sandiaga di kediaman Prabowo Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018).

Dia berharap, badan pemenangan ini bisa bekerja untuk menjaring aspirasi masyarakat dan mendorong terjadinya proses demokrasi yang teduh, sejuk serta mempersatukan.

Kemudian, badan ini diharapkan fokus pada isu-isu ekonomi, kaum perempuan, pekerjaan, kalangan milenial dan adanya perbaikan kesejahteraan masyarakat serta perbaikan ekonomi di Indonesia.

"Rencananya kick off Pak Djoko sebagai ketua setelah mendapat pengesahan dari tentunya KPU, hari ini kita akan serahkan," kata Sandiaga.

 

Siap Kampanye

Setelah pendaftaran ke KPU badan pemenangan Prabowo-Sandi makin siap memantapkan penggalangan dan rencana strategi untuk melakukan kampanye di seluruh wilayah Indonesia. Serta berkolaborasi dengan badan pemenangan daerah.

"Jadi kami harapkan itu yang menjadi satu KPI, Key Performance Indikator dari badan pemenangan nasional ini bisa menyampaikan isu isu, bisa menangkap aspirasi, bisa mengkonsolidasikan kinerja dari para seluruh elemen masyarakat ini demi Indonesia yang lebih baik," tuturnya.

Untuk jumlah timses masih tentatif. Pihaknya masih ingin menarik kaum perempuan yang digalakkan dalam tim pemenangan. Dia berharap, perwakilan perempuan di badan pemenangan pas sesuai strategi.

"Tadi banyak yang disisir jadi jumlah tepatnya lagi dihitung kembali, tapi menurut saya sekitar 800 begitu, tepatnya akan disampaikan oleh Pak Djoko Santoso, kalau masyarakatnya terutama di draf draf awal ini jumlah perempuannya terus kita tingkatkan," beber Sandiaga.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya