Prabowo: Penyandang Disabilitas Wajib Hidup Setara di 2019

Prabowo menilai, kelompok disabilitas masih hidup jauh dari layak.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 05 Des 2018, 13:34 WIB
Diterbitkan 05 Des 2018, 13:34 WIB
Prabowo Pidato di Indonesia Economic Forum
Calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam Indonesia Economic Forum 2018 di Jakarta, Rabu (21/11). Di acara tersebut, Prabowo berbicara soal kondisi ekonomi RI dan hal -hal yang ia khawatirkan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden nomor 02 Prabowo Subianto menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional. Kepada kelompok disabilitas, Prabowo menekankan bahwa mereka wajib memiliki hak hidup setara.

"Disabilitas sebagian dari NKRI wajib kita perjuangkan hidup layak, cita-cita dari agama, ras, etnis, mana pun kehendak hidup layak itu sama bagi seluruh manusia," kata Prabowo di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (5/12/2018).

Ia pun berjanji akan menyejahterakan mereka jika terpilih di Pilpres 2019. Karena menurut dia, saat ini kelompok penyandang disabilitas masih jauh dari hidup layak.

"Saya, kawan saya, rekan saya di tiap organisasi dan tiap partai dan teman koalisi adil makmur, memperjuangkan agar seluruh rakyat memiliki hak sama di NKRI," tegas Prabowo.

Prabowo berharap di tahun 2019, ada perubahan khususnya bagi kelompok penyandang disabilitas untuk kehidupan lebih baik. "Karena itu kita harus berjuang agar seluruh rakyat kita hidup layak," ia memungkasi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Singgung Kesejahteraan Petani

Prabowo juga menyinggung ketidaksejahteraan kelompok tani dan pengelolaan kekayaan alam Indonesia yang buruk.

"Pemerintah ini mengizinkan impor pangan pada saat panen, kesusahan kelompok petani kita, karenanya pemerintah harus jaga bener sumber alam, kekayaan harus dikelola sebaiknya agar tak terjadi kebocoran dan korupsi," jelas Prabowo.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya