PDIP: Prabowo Tersandera Imajinasi Novel Ghost Fleet

Menurutnya, setiap pasangan capres-cawapres harusnya bisa melahirkan kisah sukses untuk Indonesia. Sehingga bisa menumbuhkan optimisme.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Des 2018, 20:44 WIB
Diterbitkan 18 Des 2018, 20:44 WIB
Hendrawan Supratikno Dukung Pembangunan Gedung Baru DPR
Hendrawan Supratikno.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno mengaku heran dengan ucapan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto yang selalu mengungkapkan Indonesia akan punah jika ia tidak terpilih sebagai Presiden di Pilpres 2019. Dia menilai Prabowo sudah terlalu tersandera imajinasi dari novel Gosht Fleet.

"Kok ada-ada saja? Saya melihat Prabowo Subianto tersandera imajinasi novel Ghost Fleet yang pernah dibacanya. Politik dengan mengembuskan psikologi ketakutan seperti itu tidak sehat bagi masa depan bangsa," kata Hendrawan saat dihubungi, Selasa (18/12/2018).

Menurutnya, setiap pasangan capres-cawapres harusnya bisa melahirkan kisah sukses untuk Indonesia. Sehingga bisa menumbuhkan optimisme.

"Dari para paslon sesungguhnya kita berharap lahir episoda kisah-kisah sukses kita sebagai negara dan bangsa. Dari situ akan lahir optimisme dan sinergi kolektif bangsa untuk menghadapi tantangan ke depan," ungkap Hendrawan.

"Bayangkan jika setiap parpol saat kampanye menyampaikan ancaman 'kalau tidak menang negara bubar', apa jadinya bangsa kita? Bisa saja orang menduga, jangan-jangan yang bubar hanya koalisi antarparpolnya, atau parpol yang dipimpinnya" ucapnya.

Politikus PDIP lainnya, Charles Honoris juga mengkritisi pernyataan Prabowo. Menurut dia, hal itu adalah sebuah delusi.

"Hal itu sama nilainya dengan ucapan Prabowo sebelumnya bahwa Indonesia akan bubar pada 2030, yang ternyata dikutip dari novel fiksi," kata Charles lewat siaran pers yang diterima, Selasa (18/12/2018).

Pernyataan Prabowo yang bombastis, lanjut dia, seolah Gerindra adalah parpol pendiri NKRI. Sehingga jika tanpa kemenangan Gerindra, Indonesia akan tamat riwayatnya.

Padahal faktanya, partai berlogo garuda tersebut baru berusia sekitar 10 tahun. Jauh dibanding usia Indonesia yang sudah mencapai 63 tahun.

"Kok Prabowo tiba-tiba merasa Gerindra seperti satu-satunya parpol yang berjuang mendirikan republik ini sehingga tanpanya Indonesia akan punah?" Charles heran.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Indonesia Bisa Punah

Diketahui, dalam pidatonya di Konferensi NasionalGerindra, Prabowo Subianto mengungkap kegeramannya dengan elite politik di Indonesia. Menurutnya sudah puluhan tahun para elite membawa Indonesia ke sistem yang salah. Dia mengatakan kalau sampai dibiarkan Indonesia bisa punah.

"Kita merasakan rakyat ingin perubahan. Rakyat ingin pemerintah bersih tak korupsikarena itu kita tidak bisa kalah. Kita tidak boleh kalah, kalau kita kalah, negara ini bisa punah," kata Prabowo dalam pidatonya di Konferensi Nasional Gerindra di Sentul, Jawa Barat, Senin (17/12/2018).

 

Reporter: Sania Mashabi

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya